Lulusan SMA Binaul Ummah diterima di PTN
RAKYATCIREBON.ID - Dunia pendidikan benar-benar mengalami perubahan luar biasa. Jika pada tahun 70-an dan 80-an, Perguruan Tinggi Negeri (PTN) banyak didominasi lulusan lembaga pendidikan umum luar pesantren, terutama SMA Negeri, kini era benar-benar berubah. Pada era informasi digital ini lulusan pesantren banyak diterima di PTN.
Seperti SMA Binaul Ummah Kuningan, salah satu sekolah yang berbasis pondok pesantren yang ada di kabupaten Kuningan. Kiprah lembaga yang bergerak di bidang pendidikan memberikan warna positif dalam mempersiapkan generasi bangsa yang berkarakter dan berakhlak mulia.
Prestasi yang diraih tidak kalah dari sekolah sekolah lainnnya. SMA Binaul Ummah yang dibawah naungan yayasan pondok pesantren Binaul Ummah, dapat meningkatkan kualitasnya melalui out put yang dihasilkan, dengan 65 persen lulusan tahun pelajaran 2020-2021 diterima di perguruan tinggi negeri (PTN) bahkan ada 3 santri yang diterima di universitas Al Azhar Cairo, ada 5 santri yang sudah tuntas hafalan Al Qur\'an menjadi hafidz dan hafidzoh.
\"Ini merupakan hasil dari proses pembelajaran santri-santri kami, yang didukung oleh semua pihak baik dari orangtua santri, lembaga, ustad ustadzah nya, dan yang paling penting motivasi santrinya,\" kata Kepala Sekolah SMA Binaul Ummah Dian Nurdiaman M.Pd, kemarin (28/7).
Dian mengaku bersyuku alhamdulillah pihaknya memiliki SDM yang baik dan dukungan, serta kepercayaan masyarakat khususnya para orang tua, untuk memberikan amanah menitipkan putra putrinya di Pondok pesantren.
“Kami berharap, ke depan pihaknya lebih bisa melaksanakan amanah untuk menghantarkan santri-santrinya, sesuai dengan cita-cita mereka,” ujarnya.
Sementara itu, Wakasek Bidang Humas dan BK Ustad Wiarno M.Pd menambahkan, prestasi yang diraih tahun ini merupakan prestasi yang cukup tinggi, sebelumnya lulusan sekolah SMA Binaul Ummah hanya kisaran 30 persen sampai 40 persen saja yang diterima di PTN. Bahkan untuk yang kuliah di timur tengah hanya 1 atau 2 santri saja. Mudah mudahan tahun depan bisa ditingkatkan lagi.
“Untuk tahun sekarang presentasi tersebut diraih melalui beberapa jalur masuk perguruan tinggi, diantaranya jalur SNMPTN, SPANPTKIN, SBMPTN, UM, UMPTKIN, Jalur Prestasi dan Hafalan Alquran, untuk perguruan tingginya, mulai dari Al Azhar Cairo Mesir, UNPAD, UI, IPB, UPI, UNESs, UB, UM,” terangnya.
Menghadapi tahun pembelajaran baru 2021-2022, kata Wiarno, SMA Binaul Ummah telah siap untuk menghantarkan kembali Santri santrinya melalui proses pembelajaran dan pembinaan. Terlebih lagi memiliki amanah tambahan dengan adanya Santri dari Malaysia yang melalui program Adem repatriasi dari Ditjen PMPK Kementerian Pendidikan.
“Jumlah santri asal Malaysia ada 20 santri, ini tahun ke 3 SMA Binaul Ummah MoU dengan SIKK Sabah Malaysia melalui Kementerian Pendidikan. Untuk santri Malaysia ini Beasiswa dari pemerintah mudah-mudahan mereka bisa melanjutkan ke perguruan tinggi negeri,” pungkasnya.(ale)
Sumber: