Momen Bhayangkara Diabadikan dalam Bentuk Nama Jalan

Momen Bhayangkara Diabadikan dalam Bentuk Nama Jalan

RAKYATCIREBON.ID - Hari Bhayangkara memiliki arti besar bagi institusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Peringatan itu mengacu dari terpisahnya institusi Polri dari Kemendagri pada 1 Juli 1946 silam.

Di Kabupaten Majalengka momen Bhayangkara ini diabadikan dalam bentuk Jalan. Terletak di dekat Pendopo Majalengka, tepatnya di Kelurahan Majalengka Wetan, terdapat jalan yang disebut dengan Jalan Bhayangkara, dengan panjang sekitar 50 meter.

Penamaan Jalan Bhayangkara itu disinyalir berawal dari dibangunnya Kantor Polisi, yang berada di lahan ruas jalan itu. Kantor polisi sendiri dibangun saat masa Bupati Majalengka ke 13, Rd Moch Nur Atmadibrata.

Penggiat sejarah dari Grup Madjalengka Baheula (Grumala) Naro mengatakan, ada catatan dalam buku ‘Sewindu di Majalengka Maret 1950-Maret 1958 yang merupakan catatan Bupati Majalengka ke 13, Rd Moch Nur Atmadibrata.

Disebutkan bahwa beliau (Bupati) membangun kantor polisi di daerah yang sekarang disebut Jalan Bhayangkara. Hal itu seperti catatan dari ME Tedjasukmana yang saat itu menjabat sebagai Kepala Polisi Negara Republik Darurat Kabupaten Majalengka.

“Kalau sekarang mungkin namanya Kapolres Majalengka,” kata Naro saat berbincang dengan MPI, Kamis (1/7).

Dikatakannya, pembangunan kantor Polisi sendiri dilakukan sekitar tahun 1950. Keberadaan kantor polisi di Jalan Bhayangkara itu, setelah kondisi Tanah Air dinyatakan aman, ketika penjajahan Belanda berakhir.

“Sebelumnya kan, saat masa perlawanan terhadap penjajah itu, posnya pindah-pindah, sifatnya sementara. Menysuaikan dengan lokasi gerilya. Ketika selesai gerilya, ya otomatis pos itu tidak digunakan lagi,” jelas dia.

Menurutnya, dalam beberapa literatur disebutkan Polisi menggunakan rumah warga sebagai Pos. Seperti di Desa Sindang (Kecamatan Sindang), mereka menggunakan rumah Kuwu (Kades) setempat yang saat itu dijabat Mama Atmasantana.

“Nah setelah Belanda pergi, Bupati dan Kepala Polisi itu bertemu, sampai akhirnya ditentukan lah lokasi untuk pembuatan kantor polisi di daerah kota, yang kemudian disebut Mapolres Majalengka. Dari situlah, mungkin awal pemberian nama Jalan Bhayangkara itu,” jelas dia.

Namun, setelah bertahan cukup lama, Mapolres itu dipindah pada 2009 lalu. Saat ini, Mapolres Majalengka terletak di Jalan KH Abdul Halim, Kelurahan Tonjong, Kecamatan/Kabupaten Majalengka. di bekas Mapolres sendiri saat ini dibangun taman.

“Sekarang papan nama jalannya juga nggak ada. Nggak tau kemana. Tapi kalau nama jalannya mah, setau saya masih Jalan Bhayangkara, nggak diganti,” pungkasnya.(hsn)

Sumber: