Usung Kandidat Cagub, Demokrat Sangat Bergantung Koalisi
RAKYATCIREBON.ID - Partai Demokrat sudah merilis sembilan nama kadernya dalam bursa bakal calon gubernur Jawa Barat. Namun, partai berlambang mercy itu tidak bisa memutuskan sendiri. Butuh mitra koalisi untuk mengusung pasangan cagub dan cawagub Jabar nantinya.
Hal tersebut disampaikan Anggota Fraksi Demokrat DPR RI, Herman Khaeron saat ditemui di salah satu hotel di Jalan Siliwangi Kota Cirebon, Selasa (3/3). Politisi yang akrab disapa Hero itu juga menjadi satu dari sembilan figur yang dimunculkan Ketua Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief.
\"Tergantung nanti opportunity-nya di mana? Karena bergantung dengan partai-partai lain. Sangat tergantung pada koalisi,\" ungkap Hero.
Makanya, sambung Hero, rencana untuk mengusung cagub dan cawagub pada Pilgub Jabar 2024 mendatang harus dibicarakan dengan calon mitra koalisi.
\"Sehingga pembahasan ini harus dibicarakan. Meski belum ada kepastian,\" ujarnya.
Hero menanggapi rilis yang disampaikan Andi Arief. Menurutnya, sebagai ketua Bappilu, Andi memiliki kewenangan menyusun persiapan dalam menghadapi pilkada ke depan. Termasuk mempertimbangkan figur yang akan diusung.
\"Dia sebagai ketua Bappilu tentu punya hitung-hitungan. Sehingga inilah yang harus bisa dipersiapkan,\" kata wakil rakyat dari Dapil Jabar 8 yang meliputi Cirebon dan Indramayu itu.
Lantas, bagaimana sikap Hero sendiri dalam menyikapi rilis Andi Arief? Dia menjawab diplomatis. \"Kalau sebagai kader yang baik, harus siap saja,\" katanya.
Sebelumnya, muncul nama Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH dan Anggota Fraksi Demokrat DPR RI, Herman Khaeron dalam sembilan nama bursa bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat dari Partai Demokrat. (jri)
Sumber: