KWT Sumber Bangun Sistem Kapiler Tanaman Pangan

RAKYATCIREBON.ID – Bercocok tanam tanpa adanya inovasi sulit berkembang. Makanya, patut diapresiasi hadirnya Kelompok Wanita Tani (KWT) Sumber Rejeki Desa Budur, Kecamatan Ciwaringin. Pasalnya, mampu membangun sistem kapiler tanaman pangan. 

Kabid Konsumsi dan Keamanan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Cirebon, Eka Yunilistianingsih SSos mengatakan, sistem kapiler yang digunakan KWT Sumber Lestari ini merupakan penyiraman otomatis tanaman pangan. Artinya, masyarakat tidak susah mengira tanaman pangan secara rutin.

\"Tanaman bisa tetap hidup dan berkembang ataupun berbuah dengan sistem kapiler,\" kata Eka, Rabu (20/1).

Jadi, kata Eka, wajar saja ketika KWT Sumber Rejeki yang merupakan Binaan Dinas Ketahanan Pangan menyabet juara dua tingkat nasional tahun 2020 lalu, dengan uang pembinaan senilai Rp55 juta. 

\"KWT ini mampu mengolah Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) atau Pekarangan Pangan Lestari (P2L) dengan baik,\" terangnya.

Ia menjelaskan, pengelolaan tanaman pangan KWT Sumber Rejeki yang dimotori 30 orang. Semuanya murni tanpa kandungan pestisida. Hasilnya pun benar-benar alami.

\"Jika KWT digencarkan di masing-masing desa, dipastikan kebutuhan pangan sehari-hari rumah tangga, bisa tercukupi dengan baik. Tidak lagi harus mengeluarkan uang setiap hari untuk membeli sayur-mayur di pasar,\" kata dia.

Menurutnya, apresiasi itu pun disampaikan Langsung oleh Komisi II DPRD Kabupaten Cirebon saat melakukan kunjungan kerja, kemarin. Ia pun berharap, ke depan masyarakat bisa melakukan tanaman pangan dengan sistem kapiler.

Dengan demikian, masyarakat kebutuhan sayur tidak lagi harus pergi ke pasar. Cukup dirumah saja. \"Ini layak diterapkan oleh masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan dan hidup pun akan lebih sehat. Suasana rumah juga ikut asri,\" pungkasnya. (zen)

Sumber: