Kabupaten Cirebon Minim Tenaga Ahli Pengawas, DPUPR Berikan Bimbingan Teknis Pengadaan Jasa Konstruksi

RAKYATCIREBON.ID-Kabupaten Cirebon minim tenaga ahli pengawas teknis. Padahal, disetiap tahunnya banyak kegiatan fisik.

Untuk itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Cirebon memberikan pendidikan guna pengembangan SDM di Kabupaten Cirebon.

\"Kita berikan Bimbingan Teknis Pengadaan Jasa Kontruksi. Khusus kaitannya dengan tenaga ahli jasa kontruksi,\" kata Kepala Seksi Jasa Kontruksi DPUPR Kabupaten Cirebon, Dadang Ali Hasan AMd, Rabu (30/9).

Pesertanya, berasal dari konsultan CV daerah setempat yang notabene belum memiliki tenaga ahli. Nantinya, selain diberikan pendidikan, juga akan mendapat sertifikat.

Artinya, tutur Dadang kedepan setiap CV, memiliki tenaga ahli yang bersertifikat. Tujuannya untuk membangun Kabupaten Cirebon.

Adapun untuk spesifikasi Bimtek sendiri kaitan dengan pengawas jalan, irigasi dan gedung. \"Kita khusus untuk ke 3 spesifikasi tersebut. Karena harus diakui, dikita minim tenaga ahli pengawas untuk kegiatan fisik. Kita banyak kekurangan pengawas,\" tuturnya.

Namun bukan berarti, selama ini tidak ada pengawas kegiatan fisik. Hanya saja, dari beberapa CV yang sudah bermitra hanya memiliki satu tenaga ahli pengawas fisik.

Padahal kegiatan fisik banyak. Seringkali pengawasnya keteteran. Tapi dengan pendidikan yang diberikan, diharapkan bisa memiliki lebih dari satu pengawas.

\"Kita juga fokuskan, hanya untuk tenaga ahli pengawasan saja,\" tuturnya.

Untuk pesertanya sendiri, jumlahnya mencapai 60 peserta yang didominasi pemula. Tapi meskipun pemula, dipastikan berlatarbelakang dari CV jasa kontruksi.

\"Ini pelaku pemula. Setelah lulus pnya sertifikat dan bisa dipertanggungjawabkan. Narasumbernya dari lembaga pendidikan jasa kontruksi. BBWS dan Bina Marga Provinsi,\" pungkasnya. (zen)

Sumber: