Takut Corona, Mahasiswa IAIN Kuliah di Rumah Hingga 27 Juni 2020

Takut Corona, Mahasiswa IAIN Kuliah di Rumah Hingga 27 Juni 2020

RAKYATCIREBON.ID -  Upaya pencegahan Covid-19 di lingkungan IAIN Syekh Nurjati Cirebon dilakukan  melalui berbagai langkah. Selain menerapkan work from home (WFH) bagi pegawai, pihak kampus juga mengubah mekanisme perkuliahan bagi mahasiswa. Yang sebelumnya tatap muka menjadi kuliah di rumah sistem daring.

Analis Organisasi Perguruan Tinggi Pada Sub Bagian Organisasi dan Hukum IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Usman menjelaskan, pihak IAIN Cirebon saat ini sedang melakukan sterilisasi di lingkungan kampus. Sehingga kegiatan perkuliahan tatap muka ditiadakan hingga 27 Juni 2020 atau semester genap.

Langkah  tersebut diambil sebagai tindak lanjut  Edaran Dirjen Pendidikan Islam (Pendis) Kementerian Agama. “Kegiatan perkuliahan di setiap kampus kan memang berbeda-beda. Kalau di IAIN Syekh Nurjati Cirebon ini akhir semester genap itu tanggal 27 Juni 2020,” ungkapnya kepada Rakyat Cirebon, kemarin.

Dia melanjutkan, teknis perkuliahan diserahkan kepada dosen mata kuliah. Meski ada perubahan teknis dari tatap muda ke daring, konten perkuliahan tetap mengacu pada kurikulum yang berlaku.

Sementara itu, bagi pegawai, WFH masih berlaku sampai 21 April 2020. Sesuai ketetapan, di hari berikutnya, pegawai meliputi tenaga pendidik dan kependidikan mulai bekerja di kampus lagi.

“Jadi pada tanggal 22 April tersebut para dosen mulai masuk ke kampus dan melaksanakan perkuliahan onlinenya di kampus sampai 27 Juni. Jadi walaupun kuliah online sampai tanggal 27 Juni, dosen mulai masuknya 22 April,” paparnya.

Usman menambahkan, meski diterapkan WPH, tetap  ada sebagian pegawai yang bertugas di lapangan. Hal itu dilakukan untuk pekerjaan tertentu yang memang tidak bisa dikerjakan di rumah dan mengharuskan untuk dilakukan di kampus.

“Seperti salah satu contohnya scurity yang bertugas menjaga kampus dan beberapa tim lainnya. Namun hal itu juga tetap harus mengutamakan keamanan dan ada prosedur tertentu yang harus dilaksanakan,” terangnya. (wan)

Sumber: