Ancaman Terorisme Masuk Potensi Kerawanan
CIREBON – Sejumlah potensi kerawanan bisa terjadi selama pelaksanaan arus mudik dan balik lebaran Idulfitri 2018. Kerjasama semua pihak dibutuhkan agar potensi kerawanan tersebut tidak sampai terjadi. Hal tersebut disampaikan Kapolri, Jenderal Tito Karnavian PhD dalam sambutan yang dibacakan oleh Pj Walikota Cirebon, Dr H Dedi Taufik MSi saat pelaksanaan Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2018 di Alun-alun Kejaksan Kota Cirebon, kemarin. “Dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2018 ini ada 4 potensi kerawanan yang bisa terjadi,” ungkap Tito, dibacakan Dedi. Potensi pertama yaitu stabilisasi harga pangan. Jika distribusi pangan tidak dijaga, maka bisa terjadi penumpukan bahan pangan. Karena itu, Kapolri Tito meminta kerjasama semua pihak, baik kepolisian maupun pemerintah daerah untuk bisa bersama-sama menjaga agar distribusi pangan bisa berjalan lancar. Sehingga tidak terjadi lonjakan harga pangan menjelang lebaran mendatang. Yang kedua, yaitu potensi kerawanan kelancaran dan keselamatan arus mudik 2018. Oleh karena itu Tito, meminta agar seluruh personil melakukan pemantauan secara cermat, khususnya personil yang berda di titik-titik rawan macet dan kecelakaan. “Optimalkan pelayanan pada 3.097 pos pengamanan, 1.112 pos pelayanan, 7 pos terpadu dan 12 pos check point,” ungkap Tito.
Sumber: