Bagi Takjil Bersama Polwan Cantik, Sosialisasikan Kamseltibcar Lantas

INDRAMAYU - Kepolisian Resor Indramayu menyapa warga, khususnya pengguna jalan raya bertepatan dengan waktu ngabuburit, Jumat (18/5) di 3 lokasi. Kegiatan yang dilakukan itu disertai pembagian takjil dengan melibatkan pengurus Bhayangkari dan para Polisi Wanita (Polwan) cantik. Kapolres Indramayu, AKBP Arif Fajarudin yang memimpin langsung kegiatan menjelaskan, pihaknya sengaja memilih pembagian takjil bersama Bhayangkari dan para polwan itu sebagai bagian dari upaya mendekatkan diri kepada masyarakat. Dalam kegiatannya, sebanyak 300 paket takjil dibagikan secara gratis kepada pengendara yang melintasi lokasi kegiatan.‎ \"Kami memanfaatkan momentum Ramadhan dengan membagikan takjil, sekaligus menyapa masyarakat,\" terangnya didampingi Ketua Bhayangkari, Ny Dewi Arif. Dilibatkannya para Polwan cantik yang usianya masih sangat belia, menurutnya agar lebih memberikan kesan positif dan humanis. Dan dalam pembagian takjil, pihaknya tidak pilih-pilih pengguna jalan yang menerimanya, mulai dari pejalan kaki hingga berkendara mobil pribadi. \"Semua pengguna jalan kami tawarkan untuk menerima takjil. Siapapun yang berkenan,\" kata dia diamini Wakapolres, Kompol Ricardo Condrat Yusuf. Diakuinya, selama berlangsungnya kegiatan‎ tersebut berjalan aman dan tidak mengganggu arus lalu lintas. Namun tidak sedikit pengendara yang menyangka sedang dilaksanakan razia. \"Sangat wajar kalau pengendara kaget, disangka kita sedang razia. Karena anggapan masyarakat kalau ada banyak polisi di jalan biasanya razia. Sore ini suasananya benar-benar berbeda,\" ungkapnya. Dalam kesempatan itu, kapolres memanfaatkan pula untuk menyosialisasikan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) kepada para pengguna jalan. Pihaknya mengimbau agar tetap mengutamakan keselamatan dalam berlalu lintas. Terlebih volume kendaraan saat tibanya waktu ngabuburit mengalami peningkatan signifikan. \"Lalu lintas saat ngabuburit memang selalu ramai. Situasi ini harus disikapi oleh setiap individu pengendara agar berhati-hati dan waspada,\" ujarnya. Ditambahkan, meski ngabuburit, tapi patuh dan taat terhadap aturan berlalu lintas tetap harus dijadikan pedoman kedisiplinan diri. Baik dalam hal kelengkapan surat-surat, penggunaan helem, hingga pada kelengkapan kendaraan. (tar)

Sumber: