Hanya Kabupaten Cirebon yang Setuju ada Festival Budaya Berbasis Wilayah

RAKYATCIREBON.CO.ID  –  Keinginan Pemerintah  Kota Cirebon membuat paket city tour yang melibatkan semua daerah di wilayah Ciayumajakuning nampaknya harus  terus tertunda. Hal itu lantaran tidak semua daerah menyambut baik wacana tersebut.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (DPOKP) Kota Cirebon, Dana Kartiman menyebut, hanya Kabupaten Cirebon saja yang sepakat membuat festival budaya berbasis wilayah sebagai bagian dari wacana perwujudan city tour di Ciayaumajakuning.

Sedangkan tiga daerah lainnya, yakni Indramayu, Majalengka dan Kuningan terkesan berjalan masing-masing.

“Majalengka bikin sendiri. Tidak mau gabung dengan Cirebon. Kuningan bangun sendiri, Indramayu juga bikin sendiri dengan Festival Cimanuk. Sehingga saya (Kota Cirebon, red) ya gabung dengan Kabupaten  Cirebon saja. Maka terbentuklah Festival Budaya Cirebon,” ungkapnya.

Menurut Dana, ada miskomunikasi antar pemerintah daerah (pemda) di Ciayumajakuning. Masing – masing  daerah hanya fokus pada realisasi dan pengembangan  program wisata unggulan. Hal itu, sangat disayangkan.

“Ingin ada satu kebersamaan di antara SKPD yang ada di wilayah Ciayumajakuning. Sehingga Ciry Tour yang ada di wilayah kita itu udah terbaca. Jangan sampai masing – masing daerah punya program yang sama,” lanjut dia.

Hal inilah yang kemudian membuat Kota dan Kabupaten Cirebon bersepakat membuat event wisata sendiri. Dana menyebut, kolaborasi dua daerah satu rumpun ini dianggap masih ampuh menarik minat wisatawan.

“Terlepas Kabupaten Cirebon mau mengadakan kegiatan Caruban Carnival, tapi masih jadi satu rangkaian. Hanya saja, satu event jadi festival besar yang saya harapkan bupati dan Walikotanya yang dipilih nanti itu bisa duduk bareng,” papar dia.

Apalagi dengan adanya perubahan mekanisme pelaksanaan festival – festival budaya. Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga mengambil alih sejumlah event budaya yang biasanya diselenggarakan di Kota Cirebon menjadi event Jawa Barat.

“Event festival budaya Jawa Barat, tadinya masuknya Panjang Jimat. Cuma setelah dikaji  Panjang Jimat itu hanya dilakukan di keraton tertentu aja. Tidak menyentuh pada kepentingan Cirebon, nanti ada event Festival Budaya Cirebon,” tutur dia. (wan)

Sumber: