24 Rumah Rusak Disapu Puting Beliung, Empat Warga Luka-luka
Senin 23-10-2017,03:39 WIB
MAJALENGKA - Hujan deras disertai angin puting beliung menyapu sebagian wilayah di kabupaten Majalengka, pada Sabtu (21/10). Bahkan, dari kejadian tersebut selain membuat pohon tumbang, juga membuat beberapa rumah ambruk.
|
Pohon di blok Pasir Ipis desa Cikidang tumbang usai diterjang puting beliung. Foto: Ist./Rakyat Cirebon |
Berdasarkan informasi yang dihimpun, di blok Pasir Ipis desa Cikidang kecamatan Banatujeg, empat warga Majalengka mengalami luka-luka akibat tertimpa bangunan yang roboh akibat terjangan puting beliung.
Kapolres Majalengka, AKBP Mada Roostanto SE MH mengatakan, hujan deras disertai angin kencang terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Akibatnya, kandang ayam berukuran 5×10 meter roboh dan menimpa empat orang yang sedang berteduh.
“Hujan deras disertai puting beliung mengakibatkan empat warga yang sedang berteduh di kandang ayam tertimpa reruntuhan. Tiga orang selamat, namun satu orang tertimpa reruntuhan bangunan dan dilarikan ke Puskesmas Bantarujeg untuk dirawat,” ungkapnya.
Dijelaskanya, warga yang tertimpa reruntuhan tersebut diantaranya, Sirod (39) warga Blok Desa Wadowetan RT 01 RW 1 Desa Wadowetan, Kecamatan Bantarujeg, Kabupaten Majalengka. Sirod merupakan satu dari empat korban yang mengalami luka paling parah, dan harus mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Bantarujeg.
Masih menurut Mada, akibat kejadian tersebut, pemilik kandang ayam, Kesih (55) mengalami kerugian kurang lebih Rp60 juta rupiah.
Tidak hanya itu, kata dia, hujan dan angin puting beliung juga melanda wilayah Kecamatan Kertajati. Angin tersebut, mengakibatkan dua pohon tumbang di jalan raya desa Kertawinangun Kecamatan Kertajati sekira jam 16.50 WIB.
Akibatnya, arus lalu lintas sempat terganggu akibat dua pohon yang tumbang dijalan raya propinsi tersebut. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak memakan korban. Personel piket Polsek Kertajati, bergotongroyong dengan banyak warga untuk mengangkat dan memotong dua pohon tumbang tersebut dari jalan raya.
Kapolsek Kertajati, AKP H Tatang SH mengimbau kepada warga, agar menjauh atau menghindar dari pepohonan, apabila terjadi angin puting beliung. “Dikhawatirkan, pohon dapat roboh akibat angin puting beliung,” ujarnya.
Tidak hanya di wilayah Kecamatan Bantarujeg, kecamatan Kertajati, dan merusak empat rumah di Kecamatan Lemahsugih, bencana tersebut juga melanda Kecamatan Ligung. Total 22 rumah dan bangunan milik warga rusak.
Menurut keterangan Kapolres Majalengka, AKBP Mada Roostanto SIK melalui Paur Humas Polres Majalengka, Bripka Riyana bencana puting beliung di Kecamatan Ligung juga terjadi, Sabtu, (21/10) pukul 16.30 WIB, di blok Pilang Desa Gandawesi kecamatan Ligung.
“Kejadian tersebut, sedikitnya 10 rumah warga mengalami rusak ringan pada bagian atap, genteng dan asbes berterbangan,” ungkap dia.
Rumah yg mengalami kerusakan antara lain rumah Uhu, Ela, Sugiarta, Suarta, Teti Lala perangkat desa, Ita, Entin, Nela dan Ade.
“Akibat dari kejadian tersebut beruntung tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi puluhan juta rupiah kurang lebih,” ungkap dia.
Dijelaskanya, sementara korban bencana angin puting beliung di Desa Cikidang, yakni satu bangunan kandang ayam roboh, di Desa Sukamenak kecamatan Bantarujeg, 7 rumah tertimpa pohon dan 4 rumah di Kecamatan Lemahsugih rusak.
“Akibat angin puting beliung di Desa Sukamenak mengakibatkan korban Rasni (26) warga blok Sukamenak 1 RT 1 RW 1, korban mengalami luka lecet di bagian punggung kanan,” ungkap dia. (hsn)
Sumber: