H+4, Jalan Kuningan-Cirebon Padat

H+4, Jalan Kuningan-Cirebon Padat

KUNINGAN - Empat hari setelah lebaran Idul Fitri, Jalan Raya dari arah Kuningan menuju Cirebon terpantau padat merayap, Kamis (29/6). Seperti tahun-tahun sebelumnya, jalanan padat oleh ribuan kendaraan roda dua dan empat yang didominasi kendaraan pemudik berplat Jakarta dan Bandung serta sejumlah kota besar lainnya.
\"jalur
Jalur menuju OW Kuningan padat. Foto: Mumuh/Rakyat Cirebon
Pantauan di lapangan, tampak sejumlah ruas jalan di Kuningan disesaki ribuan kendaraan berbagai jenis yang hendak mengisi masa liburannya di Kuningan. Kemacetan parah terlihat di antara persimpangan menuju dan dari Objek Wisata (OW).

Salah satu ruas jalan yang macet terlihat di persimpangan lampu nerah Bandorasa Kecamatan Cilimus. Seperti biasanya, di jalur tersebut merupakan pusat keramaian wisata di Kuningan, tepatnya di kawasan wisata Sangkanurif. 

Di tempat ini, terdapat banyak tempat wisata yang siburu para wisatawan baik lokal maupun dari luar daerah, terlebih di musim liburan lebaran saat ini.

Tak hanya di persimpangan Bandorasa, kemaceran parah juga terjadi sejak lebaran hari pertama di jalur Kuningan Cirendang arah Cigugur. Banyak pemudik yang datang dari luar kota dengan membawa serta sanak keluarga untuk berwisata ke sejumlah tempat wisata yang berada di Cigugur.

Diantaranya kolam pemandian Cigugur, Objek Wisata Alam Palutungan, Cipari, dan lain sebagainya. Di wilayah selatan Kuningan, juga terjadi kemacetan cukup parah, tepatnya dari wilayah Kuningan kota menuju Kadugede dan Darma. Ratusan kendaraan roda empat serta ribuan kendaraan roda dua terlihat mengular menuju Darma. 

Sebagian mereka hendak menghabiskan masa liburannya di Objek Wisata Waduk Darma serta beberapa tempat wisata disana.

Tak ketinggalan, jalanan macet juga terjadi di kawasan objek wisata pemandian Cibulan yang terletak di Desa Maniskidul Kecamatan Jalaksana. Tampak di persimpangan jalan raya arah Cibulan ini sejumlah warga sibuk mengatur jalannya lalu lintas seraya membantu jajaran kepolisian yang diteejunkan di setiap titik kemacetan sejak sepekan menjelang lebaran. 

“Ya kalau gak macet namanya bukan lebaran Kang, mudiknya juga kurang pas kalau gak macet. Saya senang-senang aja ikut macet-macetan di jalan, yang penting dari Jakarta nyampe ke kampung halaman dan bisa berkumpul dengan keluarga. Sekarang kita liburan ke Cibulan, pengen mandi air dingin di Cibulan nih,” kata Wahab, salah seorang pengendara yang hendak menuju ke Cibulan.

Pengendara lainnya, Entus, mengatakan tidak ada masalah saat terjadi macet di jalan Kuningan menuju Cirebon. Hampir sama dengan Wahab, Entus juga mengatakan wajar jalanan macet mengingat saat ini suasana lebaran. 

Lagi pula menurutnya, macet bukanlah menjadi halangan untuk bersilaturahmi dengan keluarga, karena macet tahun ini tidak separah yang terjadi tahun sebelumnya. “Sekarang sih gak lama macetnya, masih bisa merayap. Dulu saya waktu mudik, parah banget Kuningan nih macetnya, sampe harus motong jalan ke kampung-kampung,” katanya. (muh)

Sumber: