Jumat 03-03-2017,00:00 WIB
ASTANAJAPURA – Diduga merupakan korban banjir Sungai Cikanci, seorang mayat berjenis kelamin perempuan yang belum diketahui identitasnya, ditemukan di bibir pantai dekat Perusahaan Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang berada di Desa Kanci Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten, Kamis (2/3).
|
Mayat perempuan ditemukan di bibir pantai PLTU. Foto: Kim/Rakyat Cirebon |
Penemuan mayat tersebut, pertama kali diketahui oleh salah seorang nelayan daerah sekitar. Dan karena penemuan mayat tersebut di sekitar PLTU, Security Cirebon Power, kemudian langsung melaporkannya pada Kepolisian Sektor (Polsek) Astanajapura.
Humas PLTU II Cirebon, Yuda mengungkapkan, penemuan mayat yang diketahui berjenis kelamin perempuan tersebut, sudah ditangani pihak kepolisian Astanajapura.
“Penemuan jenazah pada sekitar 11.30 Wib. Berawal dari laporan nelayan sekitar pkl 11.30 Wib. Security Cirebon Power kemudian langsung melaporkannya pada Polsek Astanajapura. Tim security dan safety Cirebon Power, kemudian turut membantu dan memfasilitasi aparat keamanan untuk mengevakuasi jenazah,” kata dia.
Pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian sektor (Polsek) Astanajapura. “Jenis kelamin dan lainnya, kami serahkan ke Polsek Asjap. Yang pasti, kami mendapat laporan dari salah satu nelayan, dan kemudian kami langsung melaporkan temuan mayat ini ke Polsek Asjap. Kami juga, membantu mengevakuasi mayat tersebut,” kata dia.
Sementara itu, Kapolsek Astanajapura, AKP Subagyo Handono SH membenarkan adanya penemuan mayat berjenis kelamin perempuan di bibir pantai PLTU Cirebon.
“Pada Kamis (2/3), sekitar pukul 12.00 Wib, di bibir pantai PLTU Kanci, termasuk di Desa Kanci Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Tim security dan safety Cirebon Power menemukan seorang mayat dengan posisi telungkup dan berjenis kelamin perempuan berusia 35 tahun memakai kaos berwarna abu-abu dan celana warna biru,” kata Kapolsek Subagyo.
Menurut keterangan saksi, kata dia, dalam penemuan mayat tersebut, diduga t merupakan warga yang menjadi korban banyut Sungai Cikanci. “Dan mayat tersebut, langsung dilarikan ke Rumah Sakit Gunungjati Kota Cirebon, untuk selanjutnya dilakukan autopsi,” kata dia. (kim)