Serius Bersih-bersih, Oknum Jadi Target Penindakan

Serius Bersih-bersih, Oknum Jadi Target Penindakan

Bupati Anna Minta Petugas Tidak Takut Ancaman

INDRAMAYU - ‎Dengan adanya Unit Pemberantasan Pungli (UPP) menjadi tanda keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu dalam memenuhi keinginan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan maksimal tanpa harus mahal.
\"Bupati
Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah. dok. Rakyat Cirebon

Target penindakan UPP yang disebut juga Tim Saber Pungli tersebut adalah oknum yang melakukan pungli jenis apapun.

Pernyataan itu ditegaskan Bupati Hj Anna Sophanah yang merupakan ‎Penanggung Jawab UPP Kabupaten Indramayu.

Hadirnya UPP diyakini akan mampu memenuhi keinginan masyarakat yang berharap praktek pungli khususnya dalam pelayanan publik dapat diberantas tuntas.

\"Pungli yang diberantas apapun jenisnya, siapapun dan lembaga apapun yang melakukannya. Ini kesungguhan dan keseriusan pemerintah daerah dalam menangani pungli, sekaligus mengembalikan kepercayaan masyarakat,\" tegasnya.

Hal itu, lanjutnya, sebagai upaya menciptakan sistem pemerintahan bersih dan terpercaya. Sehingga maraknya pungli yang masih dikeluhkan masyarakat membutuhkan keberanian personel UPP.

\"Butuh keberanian para petugasnya, karena bukan tidak mungkin yang melakukan pungli itu orang-orang terdekat. Makanya tegas dengan tetap bertindak sesuai aturan,\" ujarnya.

Untuk itu, UPP Kabupaten Indramayu harus mampu berperan sebagai lembaga independen untuk mempercepat pelayanan publik tanpa pungli.

Karena pelayanannya harus cepat dan tepat, sesuai batas waktu yang ditentukan, serta berjalan sesuai aturan pada persyaratan maupun biaya yang dibutuhkan.

\"Saber pungli tidak hanya mengejar yang di luar, tapi juga fokus di internal. Jadi kita semua sepakat melaksanakan apa yang menjadi keinginan presiden, mulai dari hal kecil di sekitar kita,\" kata dia.

Sementara tugas dan fungsinya, bupati yakin seluruh personel UPP sudah memahami dan akan berkerja dengan baik sesuai prosedur maupun aturan yang berlaku.

Termasuk mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawasi dan tidak segan melaporkan praktek pungli.

Apalagi di lingkungan PNS yang sudah jelas ada pakta integritas untuk dijalankan. \"Petugasnya harus responsif apabila ada laporan. Jangan tukiyem, selesai dibentuk kemudian diem,\" ucapnya.

Wakil Penanggung Jawab 1 Unit Pemberantasan Pungli Kabupaten Indr‎amayu, AKBP Eko Sulistyo Basuki didampingi Ketua Pelaksana, Kompol Asep Agustoni berkomitmen akan menunjukkan hasil yang dapat mendorong terwujudnya pelayanan publik tanpa pungli. Bahkan, target sasaranya tidak hanya oknum pegawai, juga oknum LSM dan wartawan.

\"Adanya tim ini sebagai ajang mawas diri semua pihak dan setiap individu. Targetnya pasti ada terutama yang kasat mata dulu. Kita (tim, red) akan berusaha maksimal untuk bersih-bersih pungli, tidak ada pandang bulu,\" tandasnya. (tar)

Sumber: