Tidak Gentar Hadapi Kadisdik, Yeyet Siap Kembali Duduki Ketua PGRI

Tidak Gentar Hadapi Kadisdik, Yeyet Siap Kembali Duduki Ketua PGRI

OPTIMIS. Ketua PGRI Kab Cirebon Periode 2020-2025, Yeyet Nurhayatiengaku siap dicalonkan lagi menjadi kandidat Ketua PGRI periode 2025-2030. FOTO : ZEZEN ZAENUDIN ALI/RAKYAT CIREBON--

CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID – Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Cirebon periode 2020–2025, Yeyet Nurhayati SPd, menyatakan kesiapannya untuk kembali maju dalam pemilihan Ketua PGRI periode 2025–2030.

Meski bakal menghadapi sejumlah nama besar, termasuk Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Cirebon yang dikabarkan telah dicalonkan, Yeyet menegaskan tidak gentar. Ia optimistis dan percaya diri menghadapi kompetisi tersebut.

“Saya siap dicalonkan kembali sebagai kandidat Ketua PGRI untuk periode 2025–2030,” tegas Yeyet, Kamis (19/6).

Menurut Yeyet, masih banyak program kerja dan agenda penting yang belum sempat diselesaikan selama masa kepemimpinannya di periode pertama. Hal itu menjadi motivasi utama baginya untuk kembali mencalonkan diri, guna menuntaskan visi dan misi yang telah ia canangkan sejak awal menjabat.

BACA JUGA:Yeyet dan Ronianto Siap Tarung Rebutkan Kursi PGRI

“Masih ada pekerjaan rumah yang belum selesai. Saya ingin menuntaskannya di periode kedua nanti,” ujar mantan Kepala SDN 2 Tukmudal itu.

Nama Yeyet sendiri tidak asing di kalangan guru Kabupaten Cirebon. Selama kepemimpinannya, ia dikenal vokal dalam memperjuangkan aspirasi guru serta aktif menggerakkan organisasi dalam berbagai kegiatan peningkatan kompetensi dan kesejahteraan guru.

Ajang pemilihan Ketua PGRI Kabupaten Cirebon periode 2025–2030 diprediksi bakal berlangsung sengit, mengingat sejumlah figur kuat diperkirakan ikut serta. Namun, Yeyet tetap yakin bahwa pengalaman dan rekam jejaknya akan menjadi modal penting dalam pertarungan mendatang.

Sementara itu, Sekretaris PGRI periode 2020-2025, Mukyani SPd menjelaskan tahapan penjaringan sudah berlangsung lama. Diawali dari proses usulan pencalonan oleh Pengurus PGRI Cabang dan PGRI Ranting. Terakhir penjaringan tanggal 23 Mei lalu.

BACA JUGA:Santer Jadi Kandidat Ketua PGRI Ronianto: Informasi Dibawah Begitu, Saya Tidak Bermanuver

"Batas akhir usulan bakal calon 23 Mei. Ada sebanyak 11 calon ketua PGRI atau F1," katanya.

Setelah diverifikasi oleh tim verifikator ternyata hanya 10 nama yang dinyatakan memenuhi syarat untuk menjadi kandidat F1. "Sejauh ini, dua nama itu yang santer bakal berkontestasi," katanya.

Sementara untuk calon wakil ketua atau F2, jumlah nama yang terjaring cukup banyak. Totalnya sebanyak 70 nama. Hanya saja, setelah diverifikasi menyisakan 53 nama yang dinyatakan memenuhi syarat.

"F2 itu untuk calon wakil ketua plus sekretaris. F1 dan F2 itulah yang nanti akan dipilih oleh pengurus cabang dan ranting. Yang lainnya nanti ditentukan oleh tim formatur," terangnya. (zen)

Sumber: