CIREBON - IAIN Syekh Nurjati Cirebon yang saat ini berganti nama menjadi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menggelar Wisuda Sarjana, Magister dan Doktor ke XXIX di Ballroom Apita Hotel Cirebon.
Wisuda dibagi dua sesi. Sesi pertama, Selasa (30/7) digelar bagi 572 mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) dan 130 Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUA). Sedangkan hari kedua, Rabu (31/7) wisuda bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), Fakultas Syariah dan Pascasarjana.
FITK terdiri dari Prodi Pendidikan Agama Islam 80, Prodi Pendidikan Bahasa Arab 55, Prodi Tadris Bahasa Inggris 65, Prodi Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial 56, Prodi Tadris Matematika 89, Prodi Tadris Biologi 58, Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah 28, Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini 30, Prodi Manajemen Pendidikan Islam 51, Prodi Tadris Bahasa Indonesia 60.
Kemudian FUA terdiri dari Prodi Sejarah Peradaban Islam 38, Prodi Adidah dan Filsafat Islam 21, Prodi Ilmu Al-Ouran dan Tafsir 43, Prodi Ilmu Hadis 14 dan Prodi Bahasa dan Sastra Arab 14.
Dalam pidatonya, Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya Wisuda XXIX. Aan memaparkan pidato berkenaan dengan World Class University dari Kampus Cirebon untuk Dunia.
Dijelaskan Aan, pada era globalisasi dan revolusi industri 4.0 ini, percuruan tinggi di seluruh dunia menghadapi tantangan besar untuk terus berinovasi dan beradaptasi.
Di tengah dinamika perubahan yang cepat, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon memiliki visi untuk menjadi universitas berkelas dunia yang mampu bersaing di tingkat internasional.
Menjadi universitas berkelas dunia bukanlah sekadar ambisi, tetapi sebuah keharusan. Hal ini berarti kita harus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
"Kita harus memastikan bahwa setiap lulusan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon memiliki kompetensi dan daya saing yang tinggi, serta mampu memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan dunia," tegas Aan.
Dikatakan Aan, Wisuda XXIX merupakan bukti dari kerja keras dan dedikasi kalian selama menempuh pendidikan di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Namun, kata Aan, wisuda ini bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal dari tantangan baru.
"Di era digital ini, kalian dituntut untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi," pesan Aan kepada para wisudawan.
Ditambahkan Aan, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon telah mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses belajar mengajar untuk memfasilitasi pembelajaran jarak jauh, penelitian kolaboratif, dan pengabdian kepada masyarakat yang lebih luas.
"Langkah ini adalah bagian dari upaya kita untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif dan adaptif terhadap perkembangan zaman," terang Aan.
Ditambahkan Aan, guna mewujudkan visi menjadi World Class University dari Kampus Cirebon untuk Dunia berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik di tingkat nasional maupun internasional.
"Kolaborasi ini akan membuka peluang bagi mahasiswa dan dosen untuk mendapatkan pengalaman internasional, serta memperkaya wawasan dan keterampilan mereka," ujarnya.