CIREBON - Tiga daerah operasi pada PT Kereta Api Indonesia (Persero), yakni Daerah Operasi 1 Jakarta, Daop 2 Bandung dan Daop 3 Cirebon mennjalin Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat.
Kerjasama yang dibangun, adalah terkait dengan penanganan masalah hukum di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) di lingkungan PT KAI. Perjanjian kerjasama, diteken langsung oleh ketiga kepala Daop, mulai dari Kepala Daop 1 Jakarta, Yuskal Setiawan, Kepala Daop 2 Bandung, Takdir Santoso dan Kepala Daop 3 Cirebon, Dicky Eka Priandana, serta Kepala Kejaksaan Tinggi Negeri Jawa Barat, Katarina Endang Sarwestri SH MH di Ruang Feeder Barat Stasiun Bandung, kemarin. BACA JUGA:Mahasiswa Institut Mahardika Turun ke Jalan Sapa Masyarakat Kepala Daop 3 Cirebon ,Dicky Eka Priandana menyampaikan bahwa penandatanganan PKS ini terjalin karena adanya persamaan tujuan dalam rangka mengamankan aset negara yang dikuasakan pada KAI. Perjanjian ini juga mengarah kepada penyelesaian permasalahan hukum, khususnya di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara, baik di dalam ataupun di luar pengadilan yang berada di wilayah Provinsi Jawa Barat. Melalui kerjasama ini, lanjut Dicky, KAI bersama dengan Kejati akan menyelesaikan permasalahan aset milik KAI, diantaranya penyerobotan dan pemanfaatan aset tanpa izin oleh oknum masyarakat, oknum swasta, ataupun pihak lainnya yang tidak bertanggung jawab. BACA JUGA:Subsidi Tepat, Pertamina Patra Niaga Pastikan Pertalite Tetap Disalurkan Sesuai Penugasan Pemerintah "Pertama, akan bergerak dalam hal pengamanan aset-aset PT KAI," ucap Dicky. Namun, kata diaerjasama yang ditandantangani ini tidak hanya terbatas pada penyelesaian permasalahan aset, melainkan juga pada pemberian advice legal, pendapat hukum, hingga pendampingan hukum dan pengembangan SDM tentang pengetahuan hukum. Diharapkan Dicky, kerja sama ini bisa membuat PT KAI dan Kejaksaan terus bersinergi untuk menyelamatkan aset negara, dari pihak yang tidak bertanggung jawab, juga bisa memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pemahaman hukum agar tidak timbul sengketa aset. BACA JUGA:Partai Non Parlemen Usung Pasangan Rahmat-Imam di Pilkada Kab. Cirebon "Kita harapkan, kerjasama ini dapat membantu penyelesaian permasalahan aset yang berada di wilayah Jawa Barat. Kami ucapkan terimakasih pada Kejaksaan Tinggi Jawa Barat yang telah mendukung KAI, hubungan baik yang selama ini telah terjalin semoga dapat dipertahankan dan bermanfaat bagi perkeretaapian dan bangsa Indonesia," kata Dicky. Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Katarina Endang Sarwestri SH MH manambahkan bahwa Kejaksaan Tinggi diberi amanah untuk melakukan penanganan masalah hukum bidang perdata, dan pihaknya menyatakan kesiapan, melalui nota kerjasama yang sudah diteken bersama. "Kami siap mendukung dan membantu KAI sesuai dengan tugas dan fungsi kami dalam penyelesaian permasalahan hukum perdata dan tata usaha negara yang dihadapi oleh KAI Daop 1 Jakarta, Daop 2 Bandung, dan Daop 3 Cirebon," tambah Katarina. (sep)PT KAI di 3 Daop Teken MoU dengan Kejati Jabar
Sabtu 31-08-2024,10:31 WIB
Reporter : Asep Saepul Mielah
Editor : Rifki Nurcholis
Kategori :
Terkait
Kamis 12-09-2024,14:18 WIB
Bakar Sampah di Jalur KA Bisa Berujung Pidana
Sabtu 31-08-2024,10:31 WIB
PT KAI di 3 Daop Teken MoU dengan Kejati Jabar
Rabu 07-08-2024,09:06 WIB
Membahayakan, 11 Perlintasan Sebidang di Wilayah Daop 3 Cirebon Ditutup
Senin 19-02-2024,11:26 WIB
Ada Diskon Diskon Tiket Kereta Api Hingga 20% untuk Berbagai Kelompok Masyarakat, Siapa Sajakah?
Senin 19-02-2024,08:06 WIB
Tiket Kereta Lebaran 2024 Bisa Dibeli 45 Hari Sebelum Keberangkatan, Simak Jadwalnya!
Terpopuler
Rabu 18-09-2024,19:14 WIB
Jelang Pilkada Pemkab Siap Gelar Rotasi dan Mutasi Jabatan, Sekda: Kami Nunggu Persetujuan KASN
Rabu 18-09-2024,18:40 WIB
Semangat Baru, Harapan Baru: dr Ratnawati Ajak Kader Demokrat Cirebon Berkarya
Rabu 18-09-2024,19:28 WIB
Sinergi Dinas Lemah, MPP Kabupaten Cirebon Tetap Saja Sepi
Rabu 18-09-2024,14:29 WIB
Digiplus Hadir di Cirebon, Manjakan Pecinta Gadget dengan Pilihan Multibrand Lengkap
Kamis 19-09-2024,09:07 WIB
KPU Kota Cirebon Beri Klarifikasi Tentang Dua Pengganti Antar Waktu DPRD
Terkini
Kamis 19-09-2024,09:49 WIB
Kolaborasi Mahasiswa KKN UGJ dan Masyarakat Beri Dampak Positif bagi Pengembangan Potensi Kecamatan Mundu
Kamis 19-09-2024,09:07 WIB
KPU Kota Cirebon Beri Klarifikasi Tentang Dua Pengganti Antar Waktu DPRD
Kamis 19-09-2024,08:54 WIB
3 Paslon Berebut 255.779 Suara di Pilkada Kota Cirebon
Rabu 18-09-2024,19:28 WIB