MCP KPK Kabupaten Cirebon 2023 Mengalami Penurunan, Inspektorat Siap Lakukan Perbaikan

Kamis 17-10-2024,01:59 WIB
Reporter : Zezen Zaenudin Ali
Editor : Yoga Yudhistira

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Capaian Monitoring Center of Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pemerintah Kabupaten Cirebon mengalami penurunan pada tahun 2023. Nilai MCP yang sebelumnya berada di angka 92 pada tahun 2022, turun menjadi 89 pada 2023.

Penurunan ini disampaikan oleh Inspektur Kabupaten Cirebon, Drs Iyan Ediyana MM MSi CGCAE CGRE saat ditemui di ruang kerjanya Rabu, 16 Oktober 2024. Menurutnya, penurunan tersebut terkait dengan kinerja di salah satu dinas, namun ia tidak merinci dinas mana yang dimaksud.

"Penurunan ini menjadi evaluasi bagi Inspektorat untuk melakukan perbaikan ke depan," katanya.

Lebih lanjut, Iyan menjelaskan bahwa MCP KPK mencakup delapan indikator penting, seperti perencanaan dan penganggaran APBD, pengadaan barang dan jasa, pelayanan publik, kapabilitas APIP, manajemen ASN, optimalisasi pendapatan daerah, serta pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD).

Penurunan nilai ini, lanjut pria yang pernah menduduki posisi sebagai Kabag Humas Pemkab Cirebon ini, mungkin disebabkan oleh lemahnya kinerja di beberapa area tersebut. Kendati demikian, meski mengalami penurunan, Kabupaten Cirebon di triwulan ketiga ini masih berada di posisi keenam tertinggi di Jawa Barat.

Saat ini, nilai MCP Kabupaten Cirebon untuk tahun 2024 tercatat di angka 65 dan masih dalam proses perbaikan. "Kami optimis target mencapai nilai 90 di akhir tahun bisa tercapai," kata Iyan.

Sementara itu, Survey Penilaian Integritas (SPI) Kabupaten Cirebon justru menunjukkan peningkatan. Nilai SPI tahun 2023 tercatat sebesar 67,70, naik dari 64,98 pada tahun 2022. Namun, di tingkat provinsi, SPI Kabupaten Cirebon masih berada di empat terbawah Jawa Barat, meskipun secara nasional berada di atas rata-rata.

Inspektorat Kabupaten Cirebon kini tengah menggelar sosialisasi pencegahan korupsi selama tiga hari, dari 15 hingga 17 Oktober 2024. Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur, mulai dari kepala dinas, eselon III, hingga perwakilan dunia usaha, media, dan masyarakat.

Inspektur Pembantu II, Eni Seniwati, berharap sosialisasi ini akan berkontribusi pada peningkatan nilai MCP KPK dan SPI Kabupaten Cirebon.

“Kami berharap dengan sosialisasi ini, pencegahan korupsi di lingkungan pemerintah daerah semakin efektif dan tercermin dalam peningkatan MCP serta SPI di masa mendatang,” pungkasnya. (zen)

Kategori :