KAI Daop 3 Cirebon Perbaiki Geometri Perlintasan Sebidang untuk Tingkatkan Keselamatan Perjalanan Kereta Api

Jumat 28-11-2025,17:45 WIB
Reporter : Indah Tri
Editor : Indah Tri

CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon terus berkomitmen untuk meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api melalui evaluasi dan pemeliharaan rutin di berbagai titik perlintasan sebidang. Langkah tersebut merupakan bagian dari program berkelanjutan dalam upaya meningkatkan keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api. 

Salah satu langkah konkret yang tengah dilakukan adalah perbaikan geometri pada sejumlah perlintasan sebidang. Saat ini, tengah berlangsung perbaikan geometri di Perlintasan Sebidang JPL 200 di Jalan Slamet Riyadi Krucuk, yang akan diikuti dengan perbaikan pada perlintasan JPL 202 di Jalan Kartini.

Manager Humas KAI Daop 3 Cirebon, Muhibbuddin menjelaskan, perbaikan tersebut mencakup beberapa tahapan, seperti penggantian rel, bantalan, penambahan batu ballast (batu kricak), dan pengaspalan kembali.

“Perbaikan geometri jalur kereta api ini dilakukan untuk mengembalikan kondisi jalur yang mengalami perubahan akibat beban kendaraan yang melintas di perlintasan sebidang,” jelasnya.

Perubahan geometri, menurutnya, bisa mempengaruhi kestabilan perjalanan kereta api, terutama terkait dengan penurunan elevasi rel yang lebih cepat akibat beban lalu lintas yang padat.

“Semakin padat beban lalu lintas yang melintas, semakin cepat penurunan elevasi rel yang dapat berdampak pada kestabilan perjalanan kereta api,” ujarnya.

Muhibbuddin menambahkan, pekerjaan perbaikan geometri membutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk menyelesaikannya. Setelah pembongkaran dan perbaikan jalur, diperlukan masa penstabilan sekitar 7 hari untuk memastikan jalur kembali aman.

“Oleh karena itu, selama periode tersebut, pengguna jalan di sekitar perlintasan sebidang diminta untuk bersabar, karena akan ada sedikit hambatan dalam lalu lintas,” tambahnya.

Namun, diungkapkan Muhib, PT KAI Daop 3 Cirebon memastikan bahwa tidak akan ada penutupan total jalan. Selama perbaikan, separuh ruas jalan akan digunakan untuk pekerjaan, sementara separuh lainnya tetap dapat dilalui oleh kendaraan.

“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul, khususnya bagi pengguna jalan di perlintasan JPL 200 Jalan Slamet Riyadi Krucuk dan JPL 202 Jalan Kartini,” ungkap Muhibbuddin.

Sebagai langkah antisipasi keselamatan, PT KAI Daop 3 Cirebon menghimbau kepada pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan saat melintasi perlintasan yang sedang dalam perbaikan. Selain adanya penumpukan material, kondisi jalan yang tidak sebagus biasanya, serta lalu-lalang pekerja, juga perlu diperhatikan.

“Terutama saat cuaca hujan, kondisi jalan bisa menjadi licin. Kami juga menyiapkan petugas untuk mengamankan batu yang berceceran ke jalan raya dan membantu pengguna jalan yang kesulitan melintasi perlintasan sebidang,” kata Muhibbuddin.

Pihak PT KAI Daop 3 Cirebon juga mengingatkan agar pengguna jalan selalu disiplin dan mendahulukan perjalanan kereta api saat melintasi perlintasan sebidang.

Selama periode Januari hingga November 2025, KAI Daop 3 Cirebon telah melakukan perbaikan geometri secara periodik di wilayah Daop 3 Cirebon. Sebanyak 2.453 meter persegi perlintasan sebidang telah diperbaiki di 166 titik yang tersebar di 82 lokasi perlintasan sebidang, baik di jalur hulu maupun hilir.

PT KAI Daop 3 Cirebon terus melakukan evaluasi dan pemeliharaan rutin untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api. Program ini akan terus berlanjut untuk menciptakan lingkungan perkeretaapian yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan dan penumpang kereta api. (its)

Kategori :