Difabel Mampu Bersaing

Sabtu 11-12-2021,07:00 WIB
Reporter : Rifki Nurcholis
Editor : Rifki Nurcholis

RAKYATCIREBON.ID - Diantara kita, mungkin masih ada yang melihat sebelah mata kepada difabel. Padahal, kreatifitas mereka mumpuni. Bisa menghasilkan produk bernilai tinggi. Ketika dipasarkan, hasil produk mereka, mampu bersiang dipasaran.

Sebut saja, produk kratifitas Oemah Cherbon Inklusi (OCI) yakni salah satu kelompok difabel di Cirebon yang berfokus dibidang karya nyata. Karya-karya mereka secara bisnis, sangat menjual. Misalnya saja, seni batik tulis hasil kratifitas difabel. Lukisan kaca, Makanan olahan serta karya lainnya.

Hanya saja, kreatifitas mereka belum tersentuh pemerintah. Wadah untuk menghimpunnya, masih minim. Bahkan relatif tidak diberikan panggung.

Beruntung, OCI merangkul Mercy Corp Indonesia. Alhasil, festival seni dan budaya pameran lukisan pun mampu digelar. Sehingga, publik mengetahui, bahwa mereka mampu menghasilkan karya yang bernilai artistik

Salah satu aktivis muda disabilitas Cirebon, Ulya Aufiya Mutmainah menilai anggota OCI penuh dengan kreativitas. Mereka pun kata Ulya--sapaan akrabnya, inovatif dan penuh semangat.

\"Melalui karya mereka, kita sebagai masyarakat bisa mencontoh semangat teman-teman OCI,\" katanya. 

Ia pun berharap Pemda Cirebon mengetahui potensi tersebut. Karena OCI penuh dengan potensi. \"Potensi mereka itu banyak. Buktinya, ketika dilakukan pendampingan banyak karya dihasilkan. Karya seni yang mereka ciptakan menjadi buktinya. Diharapkan ada perubahan stigma disabilitas ditengah masyarakat. Menjadi semangat baru dalam upaya responsif kekuatan kolektif antara Disabilitas dan non Disabilitas,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua OCI, Siti Hartinah memastikan kaum difabel yang selama ini masih dipandang sebelah mata, mampu bersaing.

“Ini (Yang dipamerkan, red) semua hasil kreasi disabilitas. Lebih spesifik OSI. Ada batik, produk makanan, kerajinan tangan seperti topeng, dompet, gantungan kunci, olahan madu, bunga hias. Dan produknya bisa bersaing,” katanya.

Sofyan selaku perwakilan Mercy Corp Indonesia menyampaikan festival ataupun pameran itu, sangatlah berguna bagi OCI. Sebagai media untuk memperkenalkan potensi dan hasil karya mereka.

“Ini baik. Karena mereka diberikan ruang untuk memamerkan produk yang dihasilkan,” katanya.

Karena kata dia, ternyata kendala OCI bukan pada tataran proses pembuatannya, tetapi dalam hal pemasarannya. Makanya, kata dia, peran pemerintah sangat dibutuhkan. Agar bisa melibatkan kelompok difabel--spesifik OSlCI.

“Kalau ada even apapun, OCI ini bisa dilibatkan. Untuk bisa memasarkan produk-produknya. Diperkenalkan. Kadang mereka produksi, tapi bingung memasarkannya. Even seperti ini, sangat membantu. Memperkenalkan produk difabel,” kata dia.

Mercy Corp Indonesia pun saat ini sudah delapan bulan mendampingi OCI. Memberikan pelatihan berbagai hal. Salah satunya, terkait pemasaran melalui digital. Kemudian mengasah OCI dalam hal managemen keuangan. Ternyata, setelah 8 bulan membersamai, potensi difabel ini, sangat bisa diandalkan.

Artinya, kata dia, jangan sampai difabel ini hanya dijadikan sebagai objek saja. Tanpa melihat sisi lainnya.

Tags :
Kategori :

Terkait