RAKYATCIREBON.ID - Guna mempercepat herd immunity, sekaligus mempersiapkan diri untuk mulai melaksanakan pembelajaran sistem tatap muka, SMAN 7 Kota Cirebon menyelenggarakan gebyar vaksinasi Jabar Juara untuk seluruh pelajarnya, Sabtu (28/8).
Di Kota Cirebon, gebyar vaksinasi Jabar Juara yang ternyata dilaksanakan serentak se-Jawa Barat, bahkan dipantau langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo. Kegiatan itu terlaksana berkat kerja sama antara Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat melalui KCD wilayah X, SMAN 7 Kota Cirebon, Kodim 0614/ Kota Cirebon serta BJB.
Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH yang memantau langsung vaksinasi di SMAN 7 Kota Cirebon mengungkapkan, vaksinasi serentak seperti yang dilaksakan di SMAN 7 dengan menyasar para pelajar, sangat membantu pemerintah dalam mewujudkan herd immunity. Bahkan akan mempercepat target yang ditetapkan.
\"Vaksinasi serentak merupakan sebuah kemajuan. Hari ini terjadi vaksinasi sekitar 5.000 lebih melalui gebyar vaksin yang dicanangkan gubernur, semua lini bergerak,\" ungkap Azis.
Dengan capaian vaksinasi terakhir, ditambah dengan gebyar vaksinasi yang dilaksanakan di SMAN 7 tersebut, lanjut Azis, sudah sekitar 55 persen masyarakat di Kota Cirebon disuntik vaksin. Sehingga ke depan, pemerintah serta semua pihak harus terus bersemangat untuk menggoalkan vaksinasi 100 persen.
\"Sudah 55 persen warga yang sudah divaksin. Ini prestasi dan kita semua harus semangat untuk menuntaskan. Desember kita target 100 persen selesai,\" lanjut Azis.
Dia menambahkan, semangat vaksinasi yang menyasar para pelajar, selain mewujudkan kekebalan, juga agar mereka secepatnya bisa kembali ke sekolah untuk belajar secara tatap muka.
Semua sekolah, kata Azis, beserta Dinas Pendidikan sedang berusaha memenuhi standar kelayakan agar sekolah bisa kembali beroperasi dengan sistem prokes yang ketat.
\"Ini juga dalam rangka sekolah untuk tatap muka. Persiapan sedang dilakukan oleh Dinas Pendidikan. Untuk tingkat SMP ke bawah, untuk tingkat SMA juga oleh Dinas Pendidikan Provinsi,\" jelasnya.
Sementara itu, Kepala SMAN 7 Kota Cirebon, Ety Nur Rochaeni menambahkan, pada gebyar vaksinasi kemarin, SMAN 7 Kota Cirebon disuplai 1.000 dosis vaksin oleh jajaran TNI di Kodim 0614/ Kota Cirebon.
Jumlah vaksin tersebut, dikhususkan untuk semua pelajarnya tanpa terkecuali. Agar salah satu syarat membuka pembelajaran tatap muka, yakni semua siswa sudah divaksin, bisa terpenuhi.
\"Ada 1.000 dosis. Siswa kita ada 1.153. Kalau guru sudah semua divaksin. Untuk PTM, kita menunggu Satgas. Jika ada lampu hijau untuk masuk, kita siap melaksanakan,\" pungkasnya. (sep)