DPRD Ingatkan Pemkab, Anak Yatim Jangan Dilupakan

Kamis 26-08-2021,07:00 WIB
Reporter : Rifki Nurcholis
Editor : Rifki Nurcholis

RAKYATCIREBON.ID – Pemerintah Kabupaten Cirebon terkesan lupa dengan keberadaan anak yatim piatu. Khususnya, mereka yang ditinggalkan orang tua lantaran positif Covid-19.

Pasalnya, angka meninggal dunia akibat Covid-19, di Kabupaten Cirebon cukup banyak. Mestinya, ada program khusus, yang mengarah untuk menangani anak yatim.

\"Pemerintah Kabupaten Cirebon sejauh ini belum mengkhususkan penanggulangan kepada anak-anak yang orang tuanya meninggal dunia akibat Covid-19,\" kata Anggota DPRD Kabupaten Cirebon, Nurholis SPdI, kemarin.

Walaupun belum memiliki program khusus untuk menangani para anak-anak yatim, Politisi PKS ini mengklaim secara umum di Dinas Sosial Kabupaten Cirebon sudah ada program untuk penanggulangan kemiskinan. Khususnya untuk janda, jompo dan yatim maupun piatu.

\"Secara umum program penanggulangan kemiskinan sudah ada di Dinas Sosial. Namun dengan adanya pandemi, harusnya program itu bisa ditingkatkan. Tapi kan ngga ada,” ujarnya.

Nurkholis menjelaskan DPRD Kabupaten Cirebon sendiri saat ini, sudah membentuk pansus Covid-19. Dirinya pun masuk menjadi salah satu anggota Pansus Covid.

Tugas pansus itu, untuk mengevaluasi dan mengawasi yang sudah ditangani oleh pemerintah. “Tugas pansus Covid di DPRD lebih kepada pengawasan terhadap pelayanan oleh RS dan Puskesmas dan penanganan pandemi oleh Pemkab Cirebon,” kata dia.

Saat ini, Kabupaten Cirebon secara resmi berada di level 3. Angka positif Covid-19, sudah bisa ditekan. Korban meninggal dunia pun sudah jarang.

Bahkan beberapa waktu lalu, Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg sempat mengklaim, Kabupaten Cirebon sudah berada di level 2.

Pihaknya berharap penanganan Covid maksimal. Sehingga mampu menekan penyebaran Covid secara signifikan.

Mengingat, ketika kasus Covid-19 berada di puncak, cukup mengkhawatirkan. Rumah sakit semua penuh. Tabung gas oksigen mengalami kelangkaan. Bahkan sampai terjadi penolakan layanan.

“Dalam catatan kami, alhamdulillah ketersediaan BOR di RS sudah cukup bagus,” tutupnya. (zen)

Tags :
Kategori :

Terkait