Seperti diketahui, kisruh Keraton Kasepuhan kembali memanas setelah Rahardjo Djali mendapuk dirinya sebagai Sultan Aloeda II pada jumenengan yang digelar, Rabu (18/8). Rahardjo mengklaim sebagai sultan yang sah, bukan Sultan Sepuh XV PRA Luqman Zulkaedin.
Padahal jauh sebelum itu, Pangeran Raja Adipati (PRA) Luqman Zulkaedin sudah resmi dinobatkan sebagai Sultan Sepuh XV Keraton Kasepuhan, pada Minggu, 30 Agustus 2020 lalu. Luqman resmi menjadi Sultan Sepuh XV Keraton Kasepuhan setelah menerima keris Nagarunting di ruang Jumenengan Keraton Kasepuhan Cirebon. (sep)