\"Fenomena ini mulai dari proyek-proyek besar, sejak tahun 2017. Mulai dari proyek trotoar senilai Rp96 miliar. Hasil kerjanya, bisa kita lihat di lapangan. Tapi kan menurut administrasi hasil pekerjaan mereka bisa diterima. Proyek besar terakhir yang juga kena oleh kontraktor luar, seperti Trotoar Kartini-Siliwangi, IGD RSD Gunung Jati,\" paparnya. (sep)
Kontraktor Lokal Menjerit, Proses Lelang Dipersulit, Dikuasai Pengusaha Luar
Rabu 04-08-2021,13:00 WIB
Editor : Iing Casdirin
Kategori :