RAKYATCIREBON.ID - Momen reses dimanfaatkan para wakil rakyat di Kota Cirebon, untuk menampung aspirasi dan keluhan masyarakat.
Dari sekian banyak aspirasi, keluhan soal bantuan permodalan untuk UMKM mendominasi. Pasalnya, pandemi Covid-19 meluluhlantakkan sektor perekonomian warga.
AnggotaDPRD Fraksi Gerindra Kota Cirebon, Hendi Nurhudaya yang melakukan reses di RW 08 Suradinaya Selatan mengaku, banyak yang menanyakan permodalan untuk UMKM. Sementara soal infrastruktur, meskipun ada tapi tidak lah banyak.
\"Covid itu tidak merusak infrastruktur, tapi perekonomian masyarakat. Jadi memang aspirasi didominasi bantuan permodalan,\" ungkap Hendi kepada Rakyat Cirebon.
Keluhan yang didengarkannya itu, lanjut Hendi, akan diteruskan dan disampaikan kepada pemkot untuk dicari solusi.
saat ini, program pemulihan ekonomi juga sedang menjadi fokus pemerintah pusat. Sehingga, jika disinkronkan dengan program di daerah, maka keluhan masyarakat bisa terjawab.
\"Untuk bantuan permodalan, sebetulnya tinggal sinkronasi. Bantuan modal yang ada dari daerah dan provinsi, pusat, jangan sampai numpuk. Harus merata, atur oleh Indag,\" jelasnya.
Di luar itu, kata Hendi, memang ada beberapa masukan untuk sektor infrastruktur. Seperti aspirasi mengenai minimnya bantuan sosial melalui program rutilahu, serta normalisasi Kali Sijarak.
Wilayah 08 Suradinaya Selatan sendiri, merupakan wilayah cekung. Sehingga menjadi langganan banjir.
Maka dari itu, masyarakat menginginkan adanya normalisasi Kali Sijarak yang sudah mulai mengalami pendangkalan.
Tak jarang genangan air mencapai tinggi pinggul orang dewasa. Sehingga, ini penting dan juga akan diteruskan ke SKPD terkait agar ditindaklanjuti.
\"Dari segi infrastruktur minim. Paling pengerukan dan normalisasi Kali Sijarak,\" bebernya.
Mengenai bantuan permodalan yang mendominasi aspirasi pada kegiatan reses, itu pun sama dengan yang didengarkan anggota DPRD Fraksi Nasdem, Ir Watid Sahriar.
Turun ke masyarakat di hari yang sama, Watid pun mendengarkan keluhan minimnya bantuan permodalan.
Tahun lalu, ada bantuan permodalan bagi UMKM dari pemerintah pusat dan Kota Cirebon, namun untuk tahun ini belum jelas apakah kembali turun atau tidak.