Anita Fitriani, Produksi Busana Muslim

BAGI Anita Fitriani memakai busana muslim bukan hanya sebatas menjalankan sebuah ajaran, tetapi lebih kepada fesyen kekinian. Terlebih di momentum bulan suci Ramadan, busana muslim menjadi pilihan. 

Anita Fitriani. Foto: Zezen/Rakyat Cirebon

Seolah tak mau tertinggal dengan perkembangan trand  fesyen, Ramadhan kali ini dijadikan sebagai momentum yang baik untuk tetap aksis dengan busana muslim.

Hal itu diekspresikannya dengan menjadikan busana muslim sebagai produk utama dalam menjalankan usaha rintisannya. Berbekal kemauan dan jaringan, Kini, dara cantik asal Indramayu itu telah miliki merk sendiri, Anannita Store pun jadi pilihan dari merk produksinya. 

Usaha yang dijalankannya kini masih di tataran jualan online. Menurutnya ide itu didapat dari perkembangan zaman yang serba canggih, dimana kebanyakan transaksi dilakukan via online. Atas dasar itulah, perempuan yang juga sibuk dengan aktifitas mengajarnya itu memberanikan diri membuka usahanya.

“Busana muslim yang memang kita jadikan produk utama, produknya pun berkualitas, kita tidak merasa ketinggalan jaman, karena meskipun busana muslim tetap berkaca pada perkembangan, jadi sesuai dengan motto kami, stylish namun tetap syar\'I,” kata Nita sapaan akrabnya, ketika ditemui rakcer, kemarin.

Beragam produksinya  kini telah mendapatkan sambutan masyarakat. Meskipun belum seberapa, tetapi Nita sudah berhasil menghancurkan tembok keraguan dan rasa takut untuk mencoba. Kini telah mengantongi 5 model dari busana yang diperjualbelikan.

Meliputi  Instan Hafsah, Instan Saudah, Instan Sumayyah, Plain Aisyah, dan yg terbaru adalah Instan Khawla. “Banyaknya model Khimar dari Store kami semoga bisa menemani keseharian di bulan Ramadhan ini,” tuturnya riang.

Mengawali dunia bisnis dari titik nol diakuinya cukup sulit dan berat. Terlebih bagi pemula yang tidak memiliki darah dan keturunan pedagang. Berbekal kemauan dan keberanianlah semuanya bisa dilalui bahkan meskipun belum genap satu tahun usahanya, kini telah memiliki berbagai koleksi pilihan. 

“Awalnya memang sulit, terlebih ketika kita sudah memiliki pekerjaan, tetapi semua itu saya jalani dengan semangat, mumpung masih muda. Jadilah perempuan yang aktif dan energik, namun tetap santun dalam berpakaian,”pungkasnya. (zen)