Ratusan Santri Bina Insan Mulia Tembus Kampus Luar Negeri dari Maroko hingga Jepang
Ratusan Santri Bina Insan Mulia Cirebon tembus ke kampus luar negeri. Dari Maroko hingga Jepang. FOTO : IST/RAKYAT CIREBON--
CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID – Prestasi membanggakan diraih Pesantren Bina Insan Mulia. Sebanyak 154 santri angkatan 2025 berhasil melanjutkan kuliah ke berbagai kampus luar negeri. Mereka diterima di 14 negara melalui jalur beasiswa dan kerja sama lembaga (MoU).
Negara tujuan mereka beragam, mulai dari Maroko (19 orang), Tunisia (42 orang), Turki (26 orang), Jerman (25 orang), Taiwan (13 orang), hingga Jepang, Mesir, Prancis, Rusia, China, Australia, Pakistan, dan Malaysia.
BACA JUGA:PWI Digandeng Sosialisasikan Gempur Rokok Ilegal
Keberhasilan ini diumumkan dalam acara tasyakuran kelulusan santri SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah Bina Insan Mulia yang digelar Minggu, 29 Juni 2025, di Saphire Ballroom, Aston Hotel & Convention Center, Cirebon.
Acara tersebut dihadiri berbagai tokoh nasional. Mulai dari Gus Miftah yang merupakan Utusan Presiden untuk Moderasi Beragama. Anggota DPR RI dari Fraksi PKB Taufiq R wAbdullah dan Ida Fauziyah, serta perwakilan Baznas dari tingkat pusat hingga daerah.
BACA JUGA:Lagi-lagi Retreat, Kali ini Giliran Kepsek
Pengasuh Pesantren Bina Insan Mulia, KH Imam Jazuli Lc MA, mengatakan bahwa para santri bukan hanya diterima di kampus internasional, tapi juga terbukti mampu berprestasi di bidang keislaman, sains, dan teknologi.
“Santri kita bukan hanya sholeh, tapi juga cerdas dan siap bersaing di tingkat global,” ujarnya.
BACA JUGA:KONI Kabupaten Cirebon Diguncang Gelombang Pengunduran Diri Pengurus Inti
Tak hanya ke luar negeri, 134 santri lainnya juga berhasil diterima di berbagai perguruan tinggi negeri (PTN) ternama di Indonesia, seperti UI, UGM, ITB, IPB, UNPAD, UNAIR, UNDIP, dan UIN. Mereka masuk lewat berbagai jalur seperti SNBP, SNBT, IUP, UM PTKIN, dan jalur Mandiri.
Kiai Imam menegaskan bahwa pesantren serius membimbing para santri untuk melanjutkan pendidikan tinggi. “Semua santri di sini punya peluang besar untuk kuliah, baik di dalam maupun luar negeri. Kami bantu penuh pengurusannya,” katanya.
BACA JUGA:Wilayahnya Terancam Hilang, Jeritan Warga Ambulu Menggema di Gedung DPRD
BACA JUGA:Desa Ambulu Terancam Tenggelam!
Ia juga menyampaikan target besar pesantren. Yakni mencetak 1.000 sarjana dari luar negeri dan 1.000 sarjana dari dalam negeri hingga tahun 2028.
“Pesantren bukan hanya tempat mencetak orang baik, tapi tempat menyiapkan pemimpin masa depan. Saya berharap kelak santri kita bisa mengisi posisi strategis: jadi bupati, anggota DPR, menteri, bahkan presiden,” tukasnya. (zen)
Sumber: