SUDAH punya pengalaman bekerja di dunia marketing membuat Devy punya cita-cita jadi marketing handal.
Saat ini, perempuan berambut panjang itu bekerja sebagai marketing perumahan Kinayah Residence.
“Cita-cita jadi marketing handal. Ilmu marketing itu, kalau udah mahir enak, karena marketing itu jantungnya perusahaan. Kalau down ya perusahaan juga turun. Marketing itukan bagian penjualan,” ungkapnya kepada Rakcer, kemarin.
Devy mengaku, tertarik bekerja sebagai marketing properti. Mengingat, tak seperti marketing di bidang lain, komisi yang ditawarkan marketing properti terbilang menjanjikan.
“Suka dengan properti, mungkin karena komisinya besar, tapi tergantung propertinya. Kalau tanah itu bisa naik dua kali lipat, kalau bangunan hanya beberapa ratus ribu. Mobil itu peminatnya banyak, tapi jatuhnya ke second,” katanya.
Meski begitu, tutur wanita yang sudah 3 bulan jadi marketing itu mengaku, komisi yang dia dapatkan dari penjualan properti sangat bergantung pada nilai jual propertinya.
“Komisi menentukan harga jualnya. Kalau jualnya miliaran itu mahal, semakin tinggi semakin besar, kalau murah itu kecil,” ujarnya.
Dari jerih payahnya, Devy punya keinginan untuk membahagiakan orang tua. “Yang jelas motivasinya karena orangtua, ingin bahagiakan orangtua,” pungkasnya. (wan/mgg)
Saat ini, perempuan berambut panjang itu bekerja sebagai marketing perumahan Kinayah Residence.
“Cita-cita jadi marketing handal. Ilmu marketing itu, kalau udah mahir enak, karena marketing itu jantungnya perusahaan. Kalau down ya perusahaan juga turun. Marketing itukan bagian penjualan,” ungkapnya kepada Rakcer, kemarin.
Devy mengaku, tertarik bekerja sebagai marketing properti. Mengingat, tak seperti marketing di bidang lain, komisi yang ditawarkan marketing properti terbilang menjanjikan.
“Suka dengan properti, mungkin karena komisinya besar, tapi tergantung propertinya. Kalau tanah itu bisa naik dua kali lipat, kalau bangunan hanya beberapa ratus ribu. Mobil itu peminatnya banyak, tapi jatuhnya ke second,” katanya.
Meski begitu, tutur wanita yang sudah 3 bulan jadi marketing itu mengaku, komisi yang dia dapatkan dari penjualan properti sangat bergantung pada nilai jual propertinya.
“Komisi menentukan harga jualnya. Kalau jualnya miliaran itu mahal, semakin tinggi semakin besar, kalau murah itu kecil,” ujarnya.
Dari jerih payahnya, Devy punya keinginan untuk membahagiakan orang tua. “Yang jelas motivasinya karena orangtua, ingin bahagiakan orangtua,” pungkasnya. (wan/mgg)