KEDAWUNG - Seorang pengendara sepeda motor tewas terlindas truk di jalan Bypass Kedawung, Minggu (18/12) sore.
Hamdan (26), saksi mata di TKP menuturkan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 15.00, bermula saat sepeda motor dengan nopol E 3364 KM yang dikendarai korban melaju kencang dari arah Bima menuju Kedawung.
Naas saat hendak menyalip kendaraan didepannya, motor korban menyengggol badan truk bernopol E 8540 KB yang ditumpangi Hamdan hingga ia tergeletak di jalan.
Melihat ada pengendara yang tersenggol truknya, Hamdan pun sontak meminta sang sopir untuk menepi. Namun saat turun dari mobil, si pengendara yang tergeletak telah tewas mengenaskan dengan tubuh yang hancur terlindas.
Hamdan pun sempat melihat bahwa setelah menyenggol motor, dibelakangnya ada sebuah truk besar yang penuh muatan yang terus berlalu saat mobilnya menepi, truk tersebutlah yang diduga melindas tubuh korban.
\"Saya sudah kasih aba-aba sama yang bawa motor, tapi dia terus saja menyalip dan akhirnya menyerempet truk kita, saat itu kita langsung minggir karena ada yang jatoh,\" ungkap Hamdan, kondektur Truk yang belakangan diketahui milik PT Pertamina EP.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada kepastian terkait identitas korban, namun dari bagasi motor korban yang hanya mengalami kerusakan ringan.
Petugas kepolisian dari satuan Laka Lantas menemukan satu buah Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Panduan Kendaraan Bermotor (BPKB) atas nama Sadiro, warga Desa grogol Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon.
Setelah memeriksa truk yang ditumpangi Hamdan, kepolisian tidak menemukan berkas darah di badan ataupun ban mobil truk.
Sehingga kesimpulan sementara memang bukan truk tersebutlah yang melindas korban. Namun ditemukan tanda penyok yang diduga bekas senggolan stang motor di tangki bensin truk tersebut.
\"Kecelakaan ini akan terus kita dalami, saat ini kita belum mengantongi identitas korban karena di tubuh korban tidak kita temukan tanda pengenal, tapi di motornya ada STNK, tapi apakah itu identitas korban atau bukan akan kita kembangkan,\" ungkap Bripka Casdirah, petugas kepolisian yang ditemui rakcer di TKP.
Kecelakaan tersebut sempat melumpuhkan lalu lintas di jalan Pantura ByPass sekita satu jam. Kini motor serta truk yang disenggol korban diamankan kepolisian dari unit Laka lantas untuk penyelidikan lebih lanjut. (sep)
![](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2016/12/lakalantas.jpg\"){kind=link}
Hamdan (26), saksi mata di TKP menuturkan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 15.00, bermula saat sepeda motor dengan nopol E 3364 KM yang dikendarai korban melaju kencang dari arah Bima menuju Kedawung.
Naas saat hendak menyalip kendaraan didepannya, motor korban menyengggol badan truk bernopol E 8540 KB yang ditumpangi Hamdan hingga ia tergeletak di jalan.
Melihat ada pengendara yang tersenggol truknya, Hamdan pun sontak meminta sang sopir untuk menepi. Namun saat turun dari mobil, si pengendara yang tergeletak telah tewas mengenaskan dengan tubuh yang hancur terlindas.
Hamdan pun sempat melihat bahwa setelah menyenggol motor, dibelakangnya ada sebuah truk besar yang penuh muatan yang terus berlalu saat mobilnya menepi, truk tersebutlah yang diduga melindas tubuh korban.
\"Saya sudah kasih aba-aba sama yang bawa motor, tapi dia terus saja menyalip dan akhirnya menyerempet truk kita, saat itu kita langsung minggir karena ada yang jatoh,\" ungkap Hamdan, kondektur Truk yang belakangan diketahui milik PT Pertamina EP.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada kepastian terkait identitas korban, namun dari bagasi motor korban yang hanya mengalami kerusakan ringan.
Petugas kepolisian dari satuan Laka Lantas menemukan satu buah Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Panduan Kendaraan Bermotor (BPKB) atas nama Sadiro, warga Desa grogol Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon.
Setelah memeriksa truk yang ditumpangi Hamdan, kepolisian tidak menemukan berkas darah di badan ataupun ban mobil truk.
Sehingga kesimpulan sementara memang bukan truk tersebutlah yang melindas korban. Namun ditemukan tanda penyok yang diduga bekas senggolan stang motor di tangki bensin truk tersebut.
\"Kecelakaan ini akan terus kita dalami, saat ini kita belum mengantongi identitas korban karena di tubuh korban tidak kita temukan tanda pengenal, tapi di motornya ada STNK, tapi apakah itu identitas korban atau bukan akan kita kembangkan,\" ungkap Bripka Casdirah, petugas kepolisian yang ditemui rakcer di TKP.
Kecelakaan tersebut sempat melumpuhkan lalu lintas di jalan Pantura ByPass sekita satu jam. Kini motor serta truk yang disenggol korban diamankan kepolisian dari unit Laka lantas untuk penyelidikan lebih lanjut. (sep)