Disdukcapil Buka Forum Konsultasi Publik, Minta Masukan untuk Pelayanan Lebih Baik
Plt Kepala Disdukcapil, Eli Haryati memberikan pemaparan dalam forum konsultasi publik, Kamis (24/07). FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/ RAKYAT CIREBON--
CIREBON - Untuk menjawab kebutuhan pelayanan dasar yang dibutuhkan masyarakat, dan memaksimalkan penerapannya, salahsatu perangkat daerah yang membuka pelayanan langsung kepada masyarakat, yakni Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) membuka Forum Konsultasi Publik, Kamis (24/07).
Forum Konsultasi Publik ini dibuka dengan tujuan untuk mendengar masukan dari berbagai unsur, mulai dari pemerintahan hingga unsur masyarakat, untuk peningkatan kinerja pelayanan Adminduk yang prima.
Plt Kepala Disdukcapil Kota Cirebon, Eli Haryati mengungkapkan, forum konsultasi publik ini, sebagaimana judulnya, adalah forum untuk berkonsultasi antara Disdukcapil kepada semua unsur, agar mendapatkan masukan-masukan, bahkan kritikan agar pihaknya bisa meningkatkan pelayanan.
"Ada komunikasi dua arah, dimana kami menunggu saran dan kritik yang membangun, untuk meningkatkan kualitas pelayanan Adminduk," ungkap Eli, didampingi Sekretaris Dinas, Rahmat Saleh.
Pada kesempatan tersebut, Eli menjelaskan, bahwa saat ini, Disdukcapil melayani 20 jenis pelayanan dokumen kependudukan, mulai dari KTP elektronik, Kartu Keluarga, hingga surat pindah dan datang.
Semua pelayanan tersebut diampu oleh tiga bidang yang ada, yakni Bidang Pendaftaran Penduduk (Dafduk), Bidang Pencatatan Sipil (Capil) dan Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK).
Sampai bulan Juni, data di Disdukcapil disampaikan Eli, dari 20 jenis pelayanan di bidang Administrasi Kependudukan, sudah tercatat ada 49.813 dokumen yang dilayani.
"Output pelayanan dari 20 jenis, Januari-Juni 2025 sebanyak 49.813 pelayanan," sebut Eli.
Diakui Eli, dari pelayanan yang selama ini berjalan, meskipun dari sisi penilaian, Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap pelayanan Adminduk di Kota Cirebon cukup baik, namun tentu masih banyak kekurangan dan hal-hal lainnya yang masih memerlukan perbaikan.
BACA JUGA:Gaji Melalui BRI, Hidup Lebih Mudah: Kisah Nurul Aina, Nasabah Bank Rakyat Indonesia
Maka, melalui forum konsultasi publik ini, diharapkan Eli, terjadi kesepahaman antara Disdukcapil sebagai penyelenggara pelayanan, dengan unsur masyarakat sebagai pemerlu pelayanan, sehingga pelayanan adminduk di dalam praktik nya bisa berjalan dengan baik.
"Tentu kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, maka di forum ini kami menunggu masukan-masukan dan kritik yang membangun, supaya ada kesepahaman antara penyelenggara pelayanan dan masyarakat. Kami ingin memberikan pelayanan Administrasi Kependudukan yang lebih prima," kata Eli. (sep)
Sumber: