Jelang Libur Nataru, Pemkot Pastikan Armada Bis di Terminal Harjamukti Laik Jalan
Wakil Walikota Cirebon, Siti Farida Rosmawati memimpin pengecekan armada bis jelang Libur Nataru di Terminal Type A Harjamukti, Jumat (19/12). FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/ RAKYAT CIREBON--
CIREBON - Libur panjang sekolah, yang bersambung dengan momen Natal dan tahun baru 2026 akan segera tiba.
Di momen libur panjang tersebut, diprediksi akan terjadi perpindahan penduduk yang masif, karena selama libur masyarakat akan banyak melakukan perjalanan.
Untuk memastikan pelayanan transportasi selama libur panjang Nataru ini berjalan dengan baik, Pemkot Cirebon melakukan pengecekan armada, atau rampcheck terhadap seluruh armada bis yang ada di Terminal Type A Harjamukti.
BACA JUGA:Pemdes Tuk Karangsuwung Dorong Program Ketahanan Pangan Ayam Petelur
Jumat (19/12) pagi, Wakil Walikota Cirebon, Siti Farida Rosmawati turun memimpin langsung pengecekan kondisi armada bis di Terminal Harjamukti.
Pemeriksaan armada bis ini dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub), dan untuk kondisi para awak bis juga menjadi sasaran pemeriksaan oleh Dinas Kesehatan, dengan pengamanan dari unsur TNI-Polri.
Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan kendaraan layak beroperasi dan memenuhi standar keselamatan selama melayani masyarakat pada momen libur panjang nanti.
BACA JUGA:Tahan Air IP69 & Baterai Seminggu? Cek Harga Realme Narzo 90 Series yang Baru Rilis!
Usai pengecekan, Rida, sapaan akrab Wakil Walikota mengungkapkan bahwa rampcheck ini dilakukan sebagai langkah penting untuk menjamin keamanan dan kenyamanan penumpang selama musim libur Nataru.
"Kegiatan ini sangat penting untuk keselamatan dan kenyamanan berkendara, agar penumpang tiba di tempat tujuan dengan aman," ungkap Rida.
Tak hanya kondisi fisik dan kelengkapan administrasi kendaraan, lanjut Rida, penting juga untuk memastikan kondisi kesehatan para awak bis yang akan melayani para penumpang.
BACA JUGA:Realme Narzo 90 Series Diluncurkan: Fokus pada Daya Tahan Baterai dan Durabilitas Tinggi
Meskipun dijalan, resiko berkendara alam selalu ada, namun dengan pemeriksaan dan pengecekan ini, ia berharap seluruh perjalanan selama Nataru berlangsung lancar tanpa kendala.
"Ada risiko keselamatan dan keamanan dalam berbagai bidang transportasi. Karena itu kita harus memastikan semuanya sesuai standar," jelas Rida.
Sumber: