Review Oppo A6 Indonesia: Baterai 7.000 mAh & IP69, Standar Baru HP 2 Jutaan?

Review Oppo A6 Indonesia: Baterai 7.000 mAh & IP69, Standar Baru HP 2 Jutaan?

Review Oppo A6 Indonesia: Baterai 7.000 mAh & IP69, Standar Baru HP 2 Jutaan?. Foto ilustrasi: Pinterest/ Rakyatcirebon.disway.id--

RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Pasar ponsel kelas menengah ke bawah di Indonesia baru saja kedatangan tamu yang cukup provokatif, yaitu Oppo A6. Mengapa saya sebut provokatif? Karena di saat brand lain sibuk berlomba-lomba mengecilkan kotak penjualan atau sekadar ganti warna bodi, Oppo justru mendobrak batasan fisik yang selama ini jarang disentuh untuk ponsel di harga 2 jutaan.

Dua nilai jual utamanya sangat kontras: baterai berkapasitas monster dan sertifikasi ketahanan yang biasanya hanya kita temukan di ponsel kelas atas atau ponsel rugged yang tebal. Mari kita bedah apakah Oppo A6 benar-benar sepadan untuk kantong Anda.

BACA JUGA:Tinggalkan Masalah Overheating, Exynos 2600 Perkenalkan Teknologi Heat Path Block (HPB)

Desain Modis yang Ternyata "Tahan Banting"

Pertama kali menggenggam Oppo A6, kesan "berat" memang tidak bisa dibohongi. Wajar saja, ada baterai 7.000 mAh di dalamnya. Namun, Oppo cukup cerdik mengemasnya dengan desain yang tetap terlihat ramping dan modern. Pilihan warnanya cukup elegan, jauh dari kesan ponsel murahan.

Kejutan sesungguhnya ada pada rating IP69. Bagi Anda yang belum familiar, IP69 lebih tinggi dari IP68 yang ada di ponsel flagship jutaan rupiah. Ponsel ini diklaim tahan terhadap semprotan air bertekanan tinggi dan suhu panas.

Artinya, jika Anda tidak sengaja menumpahkan kopi panas atau ponsel kehujanan deras saat ditaruh di dasbor motor, Oppo A6 punya daya tahan yang jauh lebih tenang dibanding kompetitornya.

Baterai 7.000 mAh

Inilah primadona sesungguhnya. Di saat standar ponsel saat ini adalah 5.000 mAh, lonjakan ke 7.000 mAh terasa sangat signifikan dalam penggunaan harian. Dalam pengujian kami, untuk penggunaan standar seperti WhatsApp, media sosial, dan sesekali menonton YouTube, ponsel ini dengan mudah bertahan hingga tiga hari.

Bagi driver ojek online atau Anda yang sering bekerja di lapangan tanpa akses stopkontak, Oppo A6 adalah jawaban telak. Pengisian dayanya didukung 45W SuperVOOC. Memang tidak secepat kilat karena kapasitas baterainya yang jumbo, namun setidaknya Anda tidak perlu menunggu setengah hari untuk mengisi penuh daya monster ini.

BACA JUGA:Review ShiftCam 2025, Lensa Tambahan Kamera HP Premium dengan Kualitas Optik Sinematik

Performa dan Layar

Dapur pacunya mengandalkan Snapdragon 685. Jujur saja, ini bukan chipset tercepat untuk bermain game berat seperti Genshin Impact dengan grafis rata kanan. Namun, untuk navigasi antarmuka ColorOS 15 yang berbasis Android 15, semuanya berjalan mulus tanpa kendala berarti.

Layarnya berukuran 6,75 inci dengan refresh rate 120Hz. Satu hal yang patut diacungi jempol adalah tingkat kecerahannya yang mencapai 1.125 nits. Menggunakan ponsel ini di bawah sinar matahari langsung bukan lagi masalah, teks tetap terbaca dengan jelas tanpa harus menutupi layar dengan tangan.

Kamera 50MP yang Bisa Diandalkan

Sektor fotografi dihuni oleh sensor utama 50MP. Hasil fotonya khas Oppo: tajam, dengan saturasi warna yang sedikit "diangkat" agar terlihat segar saat langsung diunggah ke Instagram. Di kondisi cahaya melimpah, detailnya sangat baik.

Namun, untuk kondisi minim cahaya atau malam hari, Anda tetap butuh tangan yang stabil agar hasil foto tidak noise. Sayangnya, tidak ada lensa ultrawide di sini, sesuatu yang mungkin akan dirindukan oleh pecinta foto pemandangan.

BACA JUGA:Mengulas Lampu LED Portable Terbaik Ulanzi, Solusi Lighting Murah dengan Kualitas Studio

Kesimpulan

Sumber: