10 Bus Mudik Gratis Berangkat dari Cirebon ke Jakarta

10 Bus Mudik Gratis Berangkat dari Cirebon ke Jakarta

MUDIK BALIK GRATIS. Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Darat Kemenhub RI, Drs Nahdudin MSc bersama Wawali, Dra Hj Eti Herawati melepas 10 bus mudik balik gratis dari Terminal Type A Harjamukti, kemarin.--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Hari terakhir libur panjang Lebaran, Kementerian Perhubungan RI memberangkatkan rombongan mudik gratis dari Cirebon, Minggu (8/5) kemarin.

Sedikitnya, 10 armada bus diberangkatkan dan dilepas langsung oleh Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Darat Kemenhub RI, Drs Nahdudin MSc dari Terminal Type A Harjamukti.

"Hari ini ada 10 bus yang dilepas untuk program mudik balik gratis dari Kemenhub tahun 2022. Dengan kuota yang kita sediakan untuk Kota Cirebon ini sekitar 300 penumpang," jelas Nahdudin saat diwawancarai usai melepas rombongan mudik gratis, kemarin.

Sebanyak 10 bus mudik gratis yang dilepas kemarin, lanjut Nahdudin, diberangkatkan dengan tujuan dua terminal utama di ibu kota, yakni ke Terminal Kampung Rambutan dan Terminal Pulogebang, Jakarta.

Dijelaskan Nahdudin, Kementerian Perhubungan sudah rutin memberikan program mudik gratis untuk setiap musim arus mudik dan arus balik. Dengan tujuan, Kemenhub mencoba mencari formulasi untuk mengurangi volume kendaraan di saat arus mudik. Karena saat mudik, kendaraan dari Jakarta semua keluar dan membebani jalur-jalur arah Jawa, terlebih Pantura.

"Yang pertama, mudik balik gratis ini kita lakukan untuk peningkatan safety security lalu lintas jalan. Dengan mudik gratis ini, volume jalan akan sedikit terkendali. Kepadatan jalan akan berkurang. Dalam satu hari ini tersedot 300 orang. Misalkan mereka menggunakan motor atau kendaraan pribadi. Bagaimana volume beban jalan sangat tinggi," jelasnya.

Mudik gratis ini, kata Nahdudin, menjadi salah satu cara yang dilakukan Kemenhub untuk meningkatkan safety security transportasi jalan. Terlebih saat arus balik, baik dari kemungkinan kecelakaan lalu lintas maupun dari kemungkinan kemacetan jalan.

"Saat mudik ini jalan penuh, beban jalan semakin berat. Dan program ini adalah untuk mengurangi itu. Hari ini serentak, ada 8 kota lain di seluruh Jawa yang dilepas," ucapnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Cirebon, Dra Hj Eti Herawati mengapresiasi program mudik dan balik gratis yang digelar Kemenhub. Dan pada tahun ini, Kota Cirebon diberikan kuota untuk menyertakan warganya pada program gratis tersebut.

"Pemkot serta jajaran Forkopimda tentu sangat berterima kasih atas giat yang dilakukan Kemenhub hari ini. Ini sedikit mengurangi hal yang selama ini menjadi kekhawatiran kita. Seperti kecelakaan lalu lintas saat mudik," ungkapnya.

Mudik tahun 2022 ini, kata Eti, tentu sangat dinanti-nanti. Mengingat dua tahun terakhir, pemerintah mengeluarkan larangan mudik bagi masyarakat karena kondisi pandemi.

Oleh karena itu, adanya program mudik dan balik gratis ini, sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Sehingga ke depan, didorong untuk terus dilakukan, bahkan mulai disosialisasikan sejak awal.

"Ada 8 titik di Pulau Jawa, Kota Cirebon salah satunya. Dua tahun ditutup dengan tidak ada mudik. Tahun ini semua keluar. Tapi Kemenhub memberikan sistem yang baik dan regulasi yang tepat. Sehingga tidak terjadi kemacetan yang luar biasa. Semua teratur dengan baik. Semoga ke depan lebih baik lagi," kata Eti. (sep)

Sumber: