Disduk-P3A Berharap Bisa Meraih Anugerah Parahita Ekapraya

Disduk-P3A Berharap Bisa Meraih Anugerah Parahita Ekapraya

RAKOR. Kelompok Kerja Pengarusutamaan Gender menggelar rapat kordinasi untuk memantapkan optimisme meraih Anugerah Parahita Ekapraya pada tahun 2022.--

RAKYATCIREBON.ID, INDRAMAYU–Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Disduk-P3A) berharap Indramayu mendapatkan anugerah Parahita Ekapraya pada tahun 2022. 

Harapan tersebut terungkap dalam rapat koordinasi (rakor) Kelompok Kerja Pengarusutamaan Gender (Pokja PUG), Kamis (23/6).

Sekretaris Disduk-P3A Kabupaten Indramayu, Iman Sulaiman mengatakan, Anugerah Parahita Ekapraya merupakan penghargaan yang diberikan kepada kementerian/lembaga dan pemerintah daerah sebagai bentuk pengakuan atas komitmen dan peran dalam upaya mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender melalui strategi pengarusutamaan gender.

Oleh karena itu, dalam rapat yang dilaksanakan dibahas mengenai perencanaan, penyusunan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi atas kebijakan maupun program pembangunan daerah. 

Semua hal itu yang berperspektif gender dalam rangka mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Dia menuturkan, pada awalnya paradigma kesetaraan gender lebih menekankan pada perempuan lebih berperan dalam pelaksanaan kegiatan pemberdayaan yang dikenal dengan perempuan dalam pembangunan. 

Bukan hanya itu, peran serta perempuan menjadi perhatian dan pertimbangan untuk mendukung kesuksesan pelaksanaan berbagai program PUG.

“Perkembangan saat ini lebih menekankan bagaimana strategi yang dibangun untuk mengintegrasikan gender menjadi satu dimensi dalam perencanaan, penyusunan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi atas kebijakan dan program pembangunan,” jelasnya, Jumat (24/6).

Namun, kata Iman, dalam pelaksanaannya masih dirasa lambat, karena masih kurangnya pemahaman tentang PUG pada para pengambil keputusan, pemegang kebijakan, perencana, dan pemangku kepentingan. 

Padahal tujuan PUG adalah memastikan seluruh kebijakan, program dan kegiatan telah adil dan setara bagi perempuan dan laki-laki.

Juga memastikan adanya keberlanjutan, pelestarian dan pengembangan kualitas penyelenggara PUG. Serta memastikan bahwa seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Indramayu memahami konsep, prinsip dan strategi PUG dalam penyelenggaraan pembangunan yang menjadi tugas, fungsi dan kewenangan pemerintah.

Oleh karena itu, melalui raker yang telah dilaksanakan diharapkan dapat meningkatkan komitmen seluruh elemen daerah terhadap pentingnya kebijakan dengan mempertimbangkan aspek gender. 

Sehingga nantinya akan segera terwujud pembangunan yang berkeadilan, baik terhadap laki-laki, perempuan, ataupun penyandang disabilitas.

“Kami mohon kepada seluruh jajaran perangkat daerah untuk bersama-sama membantu dalam menyukseskan penilaian gender tingkat nasional. Mudah-mudahan harapan kami melalui komitmen di rapat kerja bisa meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya,” imbuhnya. (tar)

Sumber: