Panwascam di Kota Cirebon Minta 3 ASN dan 5 Personel Tambahan

Panwascam di Kota Cirebon Minta 3 ASN dan 5 Personel Tambahan

BERTUGAS. Setelah dilantik serentak, panwascam langsung bertugas dan akan dibantu delapan personel tambahan, tiga di antaranya ASN. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Bawaslu Kota Cirebon sudah merampungkan proses pembentukan panwascam untuk bertugas di lima kecamatan yang ada. Bahkan, 15 komisioner sudah dilantik secara serentak. Untuk masing-masing tiga orang akan bertugas mengawasi tahapan Pemilu 2024 di setiap kecamatan.

Namun meskipun formasi komisioner sudah lengkap, perangkat pendukung untuk pengawasan di tingkat kecamatan masih dalam proses pemenuhan, baik SDM maupun sarana dan prasarana.

Koordinator Sekretariat Bawaslu Kota Cirebon, Masduri SSos menyampaikan, sesuai ketentuan, panwascam di masing-masing kecamatan membutuhkan personel pendukung yang jumlahnya sampai delapan orang.

Delapan personel yang dimaksud, masing-masing di antaranya tiga orang tenaga ahli dari Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk koordinator sekretariat, bendahara pembantu dan staf. Kemudian tiga orang staf pendamping untuk mendampingi masing-masing komisioner, ditambah dua tenaga tambahan untuk pramubakti dan tenaga keamanan.

"Kita butuh 8 personel pelengkap untuk panwascam. Tadinya 7, karena ASN cukup dua. Tapi surat terbaru, suratnya baru kita terima hari ini. Harus tiga dari ASN," ungkap Masduri kepada Rakyat Cirebon.

Untuk tiga personel dari ASN, lanjut Masduri, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan. Dan sudah disiapkan masing-masing tiga personel ASN untuk membantu panwascam.

Ketiganya, nanti akan mendapatkan surat penugasan dari kepala kantor masing-masing. Dalam hal ini camat. Sehingga sifatnya mereka ditugaskan dan diperbantukan untuk mendampingi panwascam dalam menjalankan tugas pengawasan pemilu dari sisi manajerial keorganisasian dan kesekretariatannya.

Namun untuk staf komisioner dan dua tambahan personel lain, beberapa kecamatan sudah ada dan siap. Tetapi ada juga yang masih mencari. Sehingga belum 100 persen dikatakan lengkap.

"Personel tambahan ini ada yang sudah lengkap. Ada yang belum. Kalau ASN sudah, tinggal nunggu surat tugas dari camatnya," lanjut Masduri.

Selain melengkapi sisi SDM, Bawaslu Kota Cirebon, dalam hal ini bidang kesekretariatan, juga harus memfasilitas panwascam di lima kecamatan dengan fasilitas kantor.

Untuk fasilitas kantor sendiri, saat ini, Bawaslu masih mencari tempat yang strategis di masing-masing kecamatan untuk dijadikan kantor panwascam.

"Kantor kita sedang cari. Secepatnya lah. Dan ini semua, sudah ada alokasi anggarannya dari Bawaslu Jabar. Termasuk honor untuk tenaga pembantu yang 8 orang. Jadi kita tinggal cari personel dan tempat untuk kantor," jelas dia.

Untuk memastikan kelengkapan semuanya, ditambahkan Masduri, direncanakan Selasa (1/11) hari ini, Bawaslu akan melaksanakan rapat koordinasi dengan pihak kecamatan.

Sehingga fungsi pengawasan dari panwascam yang sudah dibentuk bisa maksimal. Mengingat, saat ini tahapan Pemilu 2024 sudah dimulai. Bahkan tahapan pendaftaran sudah akan memasuki akhir tahapan.

"Besok kita kumpul dengan personel ASN yang ditugaskan oleh kecamatan. Dan kita pastikan semua sudah lengkap dan benar-benar siap," kata mantan Lurah Pegambiran tersebut.

Sementara itu, pasca dilantik, para komisioner panwascam sudah mengikuti bimbingan teknis (bimtek) dan melaksanakan rapat pleno untuk menentukan posisi di internal.

Hasil dari pleno masing-masing kecamatan, untuk Panwascam Harjamukti, diketuai oleh Taufik Hidayat. Panwascam Kejaksan diketuai Subagio, Panwascam Lemahwungkuk dipimpin Rahmat Sapii, Panwascam Pekalipan adalah R Iyan Ariffudin dan Panwascam Kesambi adalah Sunarto.

"Mereka sudah rapat. Masing-masing panwascam sudah menentukan ketuanya," ungkap Koordinator Divisi (Koordiv) SDM, Oganisasi dan Data Bawaslu Kota Cirebon, Devi Siti Sihatul Afiah. (sep)

Sumber: