Desa Bunder Diverifikasi Oleh Tim P2WKSS Provinsi Jabar
PENILAIAN. Wabup Kuningan, HM Ridho Suganda menyambut tim verifikasi P2WKSS Provinsi Jawa Barat.--
RAKYATCIREBON.ID, KUNINGAN - Setelah melalui berbagai tahapan, kini Desa Bunder, Kecamatan Cidahu, memasuki tahap verifikasi akhir program Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) tingkat Jawa Barat Tahun 2022. Hal itu, dibuktikan dengan kedatangan Tim Verifikasi Akhir Program P2WKSS Jabar, Jumat (2/12) pagi.
Kedatangan Tim Verifikasi Akhir P2WKSS Jabar yang dipimpin Ani Antari Ratna Dewi, disambut langsung Wakil Bupati Kuningan HM Ridho Suganda SH MSi, Ketua TP PKK Kabupaten Kuningan Hj Ika Acep Purnama, serta Kepala Desa dan Ketua TP PKK Desa Bunder, di Aula Kantor Pemdes setempat.
Hadir pula pada acara tersebut, sejumlah kepala SKPD dilingkup Pemkab Kuningan, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Cidahu, jajaran pengurus TP PKK kabupaten, kecamatan dan desa, pimpinan lembaga desa, serta undangan lainnya.
Wabup Kuningan HM Ridho Suganda mengatakan, Pemkab Kuningan senantiasa meningkatkan peran wanita dalam pembangunan. Hal ini, dalam rangka mewujudkan Kuningan MAJU (Makmur, Agamis, Pinunjul Berbasis Desa Tahun 2023).
Menurutnya, Program P2WKSS sangat sejalan dengan komitmen Pemkab Kuningan dengan pola pendekatan sektoral yang terkoordinasi untuk mengubah pola fikir, khususnya kaum perempuan agar menjadi semakin produktif dan aktif dalam pembangunan, khususnya dalam peningkatan ketahanan keluarga dan mengoptimalkan potensi sumber daya perempuan, untuk menjadi perempuan mandiri serta mampu berkontribusi dalam meningkatkan ekonomi keluarga.
“Alhamdulillah tahun ini, Desa Bunder, Kecamatan Cidahu, terpilih sebagai lokasi P2WKSS, berdasarkan SK Bupati tentang Penetapan Lokasi Binaan Program P2WKSS. Kami akan terus mendukung program ini, karena P2WKSS sejalan dengan komitmen Pemkab Kuningan dalam upaya peningkatan peran perempuan dalam peningkatan ekonomi keluarga. Karena kami berkeyakinan, jika ekonomi keluarga kuat, maka perekonomian negara pun akan menjadi hebat,” kata Wabup.
Dengan semangat sinergitas dari seluruh SKPD dilingkup Pemkab Kuningan dalam mendukung program P2WKSS, Wabup berharap, kondisi Desa Bunder akan mengalami perubahan secara nyata, baik perubahan fisik infrastruktur, maupun perubahan sikap dan perilaku masyarakat, dalam membangun diri dan keluarganya secara mandiri.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh SKPD dan TP PKK. Kami berharap, seluruh kegiatan yang telah dilakukan mendapatkan hasil maksimal yang terbaik secara nyata dan berdampak signifikan terhadap peningkatan hidup masyarakat, khususnya di Desa Bunder, terutama dalam mendorong peningkatan perekonomian keluarga,” paparnya.
Sementara itu, ketua Tim Verifikasi Akhir Program P2WKSS Jabar, Ani Antari Ratna Dewi menyampaikan, Program Terpadu P2WKSS merupakan salah satu upaya pemerintah bersama masyarakat untuk penanggulangan kemiskinan melalui program Peningkatan Peranan Perempuan dalam Pembangunan, yang merupakan bagian integral dan tidak terpisahkan dari pembangunan nasional.
Dijelaskan Ani, program P2WKSS berupaya untuk mengembangkan sumber daya manusia dan memanfaatkan sumber daya alam serta lingkungan untuk mewujudkan dan mengembangkan keluarga sehat, sejahtera, dan bahagia dalam rangka pembangunan masyarakat desa/kelurahan, dengan perempuan sebagai penggeraknya.
“Ini evaluasi terakhir, dimana program P2WKSS ini diawali dengan menentukan lokus di Kabupaten/Kota untuk memilih satu desa, di mana setiap desa harus ada 100 KK binaan dengan diawali pembentukan tim di tiap Kabupaten/Kota. Harapannya, dengan dorongan dan kebersamaan perempuan untuk beraktivitas dan berproduktivitas dapat berkembang dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan lebih baik lagi untuk tumbuh kembang anak, Singkat Ani.
Selanjutnya Tim Verifikasi Program P2WKSS Jabar, bersama Wakil Bupati Kuningan, dan sejumlah undangan, meninjau stand UMKM desa setempat.(ale)
Sumber: