KMC Hadirkan Umi Pipik Tausyiah Pertemanan Sesama Muslim
Reporter:
Suwandi|
Senin 12-12-2022,07:00 WIB
TAUSYIAH. KMC hadirkan Umi Pipik pada kajian bulanan edisi Desember 2022, Minggu (11/12) di Diamond Room 7, Aston Hotel Cirebon & Convention Center. --
CIREBON, RAKYATCIREBON.ID- Kajian Milenial Cirebon (KMC) hadirkan Umi Pipik pada kajian bulanan edisi Desember 2022, Minggu (11/12) di Diamond Room 7, Aston Hotel Cirebon & Convention Center. Dalam kesempatan itu, Umi Pipik menyampaikan tausyiah mengenai pertemanan sesama muslim.
Founder KMC, Indah Susan menjelaskan, tema 'Cirle Pertemananmu Menentukan Surgamu' sangat cocok disampaikan Umi Pipik. Sebab, sang pendakwah dikenal istiqomah dalam menjaga pertemanan sesuai syariat Islam.
Tak hanya anggota dan jamaah KMC yang turut hadir, Wakil Walikota Cirebon, Dra Hj Eti Herawati juga larut menyimak tausyiah Umi Pipik sembari bercengkrama dengan jamaah lain..
"Ini dalam rangka kajian bulanan. Pada kesempatan kali ini diisi oleh Umi Pipik untuk para anggota KMC yang berjumlah keseluruhan 300 orang," kata Indah Susan.
Indah berharap, tausyiah Umi Pipik dapat menguatkan ketaatan dan keimanan para jamaaj KMC kepada Allah Swt. Sebab, kata Indah, keimanan adalah dimensi batin yang bisa bergejolak.
"Harapannya semakin membuat kita istiqomah dalam beribadah dan menambah ketaatan kepada Allah," jelas Indah Susan.
Sementara itu, Umi Pipik mengaku bersyukur banyak masyarakat semangat mengkaji ilmu keislaman. "Alhamdulillah teman-teman di sini terutama di majelis milenial ini Masya Allah. Majelis ini banyak membawa manfaat. Mereka masih muda masih semangat tholabul Ilmi," katanya.
Umi Pipik menilai, komunitas seperti KMC patut dikuatkan. Karena mengajak para anggota dan jamaahnya istiqomah mengkaji ilmu agama, saling silaturahmi dan bersedekah.
"Dan mengundang para pendakwah khususnya dari Jakarta ya untuk memberikan ilmu di sini dan itu luar biasa. Semoga semakin instiqomah semakin banyak menebar kebaikan dan manfaat," jelasnya.
Terkait materi kajian, Umi Pipik, seorang muslim diutamakan menguatkan tali pertemanannya dengan sesama muslim yang taat. "Kita mencari teman yang bisa meningkatkan ketaatan kepada Allah SWT. Yang pasti dia tidak pernah meninggalkan Allah dan taat sama Allah," katanya.
Menurut Umi Pipik, pada era saat ini sudah banyak forum kajian ilmu agama. Sehingga umat Islam bisa mendapatkan pemahaman agama dari banyak sumber.
"Kalau di akhir zaman kita mau menuntut ilmu itu banyak sekali tempatnya tidak kayak dulu. Dulu orang ke majelis ini masih susah. Dan sekarang sudah banyak sekali orang di komunitas ibu-ibu muda membuat majelis-majelis ilmu untuk tempat mereka menuntut ilmu, tempat mereka bersilaturahmi. Banyak sekali. Alhamdulillah," katanya.
Umi Pipik mengaku, kerap datang ke Cirebon. Tidak saja untuk bertausyiah, juga untuk berziarah ke makam orang-orang soleh dari kota wali. Sehingga, baginya, datang ke Cirebon merupakan momen istimewa.
"Cirebon tempat yang banyak saya kunjungi juga. Kadang saya juga bukan hanya sebatas tausyiah, tapi kadang saya berziarah ke Cirebon karena di Cirebon banyak orang-orang soleh," jelasnya.
Wakil Walikota Cirebon, Dra Hj Eti Herawati mengaku bangga dengan adanya KMC. "Saya bangga. Karena KMC ini terdiri dari para perempuan yang dengan kesadarannya kumpul-kumpul bermanfaat yang memang untuk memberikan advis-advis yang baik untuk kehidupan," pungkasnya. (wan)
Sumber: