Hadiah 3 Alat Berat di Hari Bakti PU ke-78, Senilai Rp8,9 Miliar

Hadiah 3 Alat Berat di Hari Bakti PU ke-78, Senilai Rp8,9 Miliar

DPUTR Kab Cirebon, mendapat hadiah alat berat dari Pemkab Cirebon dimomen Harbak PU. FOTO : IST/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Pemerintah Kabupaten Cirebon memberikan sejumlah alat berat, ke DPUTR Kabupaten Cirebon. Alat berat diberikan bertepatan dengan momen perayaan Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke-78, Senin (4/12).

Diberikan secara simbolis oleh Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg, ke pihak DPUTR, yang dilangsungkan di kantor UPTD PU Bagian Perbengkelan dan Peralatan, di Kelurahan Kenanga, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon. 

"Pemkab Cirebon merealisasikan anggaran untuk pembelian alat berat guna kebutuhan operasional di Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) di tahun 2023," kata Imron.

Adapun total anggaran yang disediakan sebesar Rp8,9 miliar untuk pembelian tiga unit alat berat excavator dari berbagai jenis. Nantinya digunakan untuk pengerjaan sejumlah proyek di wilayah kerja DPUTR.

Saat ini, DPUTR memiliki lima unit alat berat dari berbagai jenis excavator dari yang sebelumnya hanya memiliki dua unit. 

"Alat berat yang dibelikan dari anggaran yang bersumber APBD nilainya sekira Rp8,9 miliar dan kini sudah dibelikan unik diserahkan ke dinas PUTR," katanya. 

Harapannya, dengan ditambahnya sarana alat, berbagai jenis proyek pengerjaan bisa diselesaikan dengan cepat. Namun lanjut Imron mengingatkan, tetap memperhatikan mekanisme dan aturan. Ia juga meminta agar Dinas PUTR agar bisa memelihara alat berat tersebut.

Nantinya alat berat tidak hanya untuk kebutuhan pengerjaan proyek yang bersifat teknis. Namun juga bisa dipergunakan untuk kebutuhan umum masyarakat yang membutuhkan bantuan. Seperti misalnya untuk pengerukan sungai jelang musim penghujan.

"Biasanya di musim hujan kerap terjadi banjir akibat dangkalnya sungai. Alat ini juga silakan pakai untuk normalisasi guna meminimalisasi banjir," ungkapnya. 

Sementara, Kepala DPUTR Kabupaten Cirebon, Iwan Rizki menjelaskan dengan ditambahkannya tiga unit alat berat, tentunya menambah perbendaharaan yang dimiliki. Ketiga alat berat tambahan tersebut meliputi excavator amphibi, long arm dan mini excavator. 

Saat ini, kata Iwan, jumlah alat berat yang tersedia dalam keadaan berfungsi dan terawat meliputi mesin gilas 21 unit, vibrator roller 13 unit, tye roller 1 unit, compresor 1 unit, self loader 2 unit, excavator 5 unit, buldozer 1 unit, ambhipius 1 unit, jack hammer 3 unit dan stamper 1 unit. 

"Tiga alat berat tambahan tentu melengkapi perbendaharaan yang dimiliki dan semuanya masih berfungsi. Kami juga memiliki sejumlah mekanik untuk merawat seluruh alat berat ini," katanya. 

Meski demikian, kata Iwan, jika disetujui, ke depan pihaknya juga mengajukan untuk pembelian kendaraan Border atau pengangkut alat berat. Karena selama ini, masih melakukan sewa. Padahal ketika berkaca dari sisi nilai sewa yang dilakukan itu cukup besar.

"Save Border atau kendaraan pengangkut alat besar masih menyewa. Nilainya cukup besar sekali angkut bisa Rp6 juta. Tahun depan kami sudah ajukan," katanya.

Sumber: