Puting Beliung Terjang Puluhan Rumah di Desa Pasaleman

Puting Beliung Terjang Puluhan Rumah di Desa Pasaleman

Ibu R Hj Sri Heviana memberikan bantuan kepada warga Rasan 57 th blok Pahing RT 13/RW 05 dan didampingi Kuwu Arif.--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON  - Desa Pasaleman, Kecamatan Pasaleman, Kabupaten Cirebon dilanda hujan disertai angin kencang  sejak sore  hingga sore hari, Kamis (22/2). Akibat puluhan rumah rusak berat dan sedang disapu angin puting beliungdi dusun Pahing.

Ada sekitar 7 rumah yang terdampak paling parah hampir atap dan genteng rumah nyaris berterbangan hingga menimbulkan kerusakan fatal.

Disampaikan Kuwu Arif Desa Pesaleman,  akibat kejadian tersebut membuat warga panik dan kalang kabut berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri dari runtuhan genteng yang  terbang terkena puting beliung. Hingga ada salah satu warga yang terkena runtuhan genting  hingga menimbulkan kepalanya bocor.

Lanjut Arif, angin kencang disertai puting beliung yang menimpa warga kami yang mengakibatkan musibah puluhan rumah rusak berat dan ringan.

Kuwu Arif menjelaskan, bahwa kerugian yang paling besar dialami tujuh rumah di blok Pahing karena hampir semua atap bangunan rumah tersapuh bersi oleh kencangnya angin puting beliung.

Sejak malam kami bersama perangkat desa, tokoh masyarakat dan warga sekitar mendata dan mempersiapkan tempat evakuasi bagi warga yang terdampak.

"Allhamdullillah siang ini pun kami  langsung didatangi oleh Ibu Heviana selaku Ketua PMI Kabupaten Cirebon, beliau sangat sigap dalam menangani musibah di desa kami," kata Kuwu Arif.

R Hj Sri Heviana selaku ketua PMI Kabupaten Cirebon mengatakan,  ketika ada yang melaporkan ke PMI! bahwa ada bencana, maka pihaknya langsung datang ke lokasi,  entah  banjir  atau bencana lain bantuan mulai dari perahu karet makanan, air bersih bahkan dapur umum itu sudah disiapkan.

Heviana mengatakan, ketika bencana angin puting beliung pihaknya mensiapkan bantuan seperti genting, pasir dan semen kemungkinan nanti ada tambahan lagi  untuk dapat meringankan beban warga yang terkena musibah pungkas (her)

Sumber: