KSS Dinkes Catatkan Laba 4 Milyar di Tahun Buku 2023

KSS Dinkes Catatkan Laba 4 Milyar di Tahun Buku 2023

Para anggota Koperasi Sehat Sejahtera Dinas Kesehatan Kota Cirebon mengikuti RAT tahum buku 2023, Kamis (29/02).--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Koperasi Sehat Sejahtera (KSS) Dinas Kesehatan Kota Cirebon mencatatkan laba yang fantastis di tahun buku 2023.

Tak tanggung-tanggung, laba untuk koperasi dengan kategori pegawai di Dinas Kesehatan ini mencapai angka 4 milyar.

Hal tersebut terungkap dalam acara Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 2023 yang digelar Kamis (29/02) kemarin, dimana pada momen RAT, Koperasi Sehat Sejahtera (KSS) Dinas Kesehatan Kota Cirebon jufamelaunching sistem tatakelola koperasi berplatform digital, yakni Smartcoop Mobile Koperasi Sehat Sejahtera.

Ketua Koperasi Sehat Sejahtera, Elin Cahyawati mengungkapkan, sampai saat ini, 709 anggota sudah terdaftar, dan memang menjadi sebuah prestasi yang membanggakan, pada tahun buku 2023 laba yang dicatatkan naik signifikan.

"Tahun ini kita ada yang pensiun, tapi masih diperkenankan masih menjadi anggota. Tahun buku 2023 membukukan laba sampai 4 milyar. Kita ada peningkatan, terus dari 2022," ungkap Elin.

Laba tersebut, lanjut Elin, merupakan keuntungan dari beberapa unit usaha yang dimiliki KSS Dinas Kesehatan, dimana yang masih mendominasi, adalah simpan pinjam yang terus berjalan.

"Simpan pinjam dominam, kita ada pengembangan toko dan program lain, seperti tabungan anak sekolah," lanjut Elin.

Tak hanya laba, ternyata KSS Dinas Kesehatan juga mempunyai nilai aset yang tidak sedikit. Pada RAT tahun buku 2023 ini, KSS melaporlan aset senilai 27 milyar rupiah.

"Aset kita meningkat, permodalan juga meningkat. Ini dikelola berdasarkan modal sendiri, artinya benar-benar dari anggota, untuk anggota. Tabungan khusus, atau sukarela, itu sumber permodalan di KSS. Total aset, meningkat dari 24 Milyar, sekarang 27 Milyar," kata Elin.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, selaku Pembina KSS, dr Siti Maria Listiawaty mengatakan, pada tahun ini, KSS juga akan bertransformasi, dimana untuk manajemen, mulai berkembang ke sektor digitalisasi dengan meluncurkan tata kelola platform digital Smartcoop Koperasi Sehat Sejahtera.

"Semoga RAT menghasilkan keputusan strategis, serta mendapatkan manfaat sebesar-besarnya bagi anggota," ucap dr Maria.

Sementara itu, Asisten Daerah Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kota Cirebon, Sumantho mengatakan, Rapat Anggota Tahunan (RAT), bagi sebuah koperasi merupakan hal mutlak yang harus di laksanakan.

Selain sebagai institusi pengambilan keputusan tertinggi dalam koperasi, RAT juga merupakan implementasi asas kekeluargaan dan semangat yang harus tetap hidup dalam berkoperasi. 

"RAT ini akan menjadi laporan pertanggungjawaban pengurus, rencana kerja, dan Rencana Anggaran Koperasi," ungkap Sumantho.

Sumber: