UGJ Terjunkan 1.242 Mahasiswa KKN ke Desa di Cirebon dan Kuningan

UGJ Terjunkan 1.242 Mahasiswa KKN ke Desa di Cirebon dan Kuningan

MEMBANGUN DESA. UGJ melepas 1.242 mahasiswa untuk mengikuti KKN-T Semester Ganjil Tahun 2024/2025 pada Selasa (13/08/2024). FOTO : IST/RAKYAT CIREBON--

CIREBON – Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) resmi melepas 1.242 mahasiswa untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Semester Ganjil Tahun 2024/2025 pada Selasa (13/08/2024).

Acara pelepasan ini digelar dengan penuh semangat dengan mengusung tema “Gotong Royong Membangun Desa” yang akan berlangsung dari tanggal 13 Agustus hingga 17 September 2024.

Dalam laporannya, Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) UGJ, Dr Ipik Permana SIP MSi menyampaikan kegiatan KKN-T kali ini akan dilaksanakan di berbagai wilayah, termasuk 1 kecamatan dan 2 kelurahan di Kota Cirebon, 9 kecamatan dan 41 desa di Kabupaten Cirebon, serta 6 kecamatan dan 29 desa di Kabupaten Kuningan. 

Tema ini menekankan pentingnya kolaborasi dan kerjasama dalam mengembangkan potensi mahasiswa serta peran aktif Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dalam meningkatkan perekonomian, kualitas hidup, dan pemberdayaan masyarakat.

“Kegiatan yang dilaksanakan selama 35 hari ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan mahasiswa dalam bekerja sama dan berkolaborasi dengan masyarakat setempat, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam membangun desa,” ujar Ipik Permana. 

Rektor UGJ, Prof Dr H Achmad Faqih SP MM IPU CIRR dalam sambutannya menegaskan bahwa KKN Tematik dengan tema 'UGJ Gotong Royong Membangun Desa' ini merupakan bentuk pengabdian nyata yang harus dilakukan oleh mahasiswa dan DPL.

Dia berharap melalui kegiatan ini, mahasiswa dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam membangun desa dan menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada.

"Kolaborasi Pentahelix, yakni kerjasama antara pemerintah, akademisi, pelaku bisnis, komunitas, dan media, diharapkan dapat memperkuat dampak kegiatan pengabdian ini, khususnya dalam meningkatkan perekonomian desa dan menciptakan perubahan positif di setiap desa yang menjadi lokasi KKN,” tambah Faqih.

Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ), Prof Dr H Mukarto Siswoyo Drs MSi menilai bahwa tema tahun ini sangat tepat untuk menggerakkan mahasiswa dalam melakukan asesmen kebutuhan masyarakat, merumuskan solusi bersama, dan melaksanakan evaluasi atas hasil yang dicapai. 

“To help the people, to help them self,” tegasnya.

Menggambarkan peran mahasiswa dalam membantu masyarakat mengidentifikasi masalah dan mengembangkan solusi yang berkelanjutan.

Acara pelepasan ini menandai dimulainya perjalanan KKN-T UGJ Semester Ganjil Tahun 2024/2025, di mana para mahasiswa diharapkan mampu memberikan dampak positif dan nyata bagi masyarakat di wilayah-wilayah yang menjadi lokasi pengabdian mereka. (wan)

Sumber: