Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Cirebon 2024 Cek Kesehatan di RS Daerah Gunung Jati Kota Cirebon

CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Tiga pasangan calon (paslon) walikota dan wakil walikota Cirebon 2024 menjalani pemeriksaan kesehatan hari pertama, di Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Kota Cirebon, Sabtu (31/8/2024).

Pasangan walikota dan wakil walikota Cirebon 2024 mulai datang ke rumah sakit pukul 07.00 WIB. Paslon Effendi EdoSiti Farida datang pertama, kemudian Paslon Eti Herawati-Suhendrik datang kedua. Sedangkan Paslon Dani Mardani-Fitria Pamungkaswati datang terakhir.

Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko mengatakan, pemeriksaan kesehatan para paslon butuh waktu dua hari. Di hari pertama, pemeriksaan dilakukan selama 10 jam. Dari pukul 08.00 WIB sampai 17.00 WIB.

“Membutuhkan waktu dua hari. Hari pertama dimulai pukul 08.00 WIB tepat sampai pukul 17.00 WIB di hari kedua pemeriksaan MPI butuh waktu dari jam 08.00 sampai 14.00 WIB,” jelasnya.

Sebelum pemeriksaan, lanjut Mardeko, sesuai dengan surat keputusan KPU-RI nomor 1090 tahun 2024, KPU Kota Cirebon diperintahkan untuk melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk mendapatkan rekomendasi. Dan hasil dari rekomendasi itu, KPU menunjuk RSD Gunung Jati Cirebon.

“RSD Gunung Jati ini kami nilai alatnya lengkap, sesuai dengan yang disarankan. Sehingga kami putuskan untuk melakukan pemeriksaan di sini,” lanjutnya.

Sesuai dengan konfirmasi dari pihak RSD, pemeriksaan kesehatan para paslon dilakukan dalam dua hari. Dari hasil pemeriksaan kesehatan ini, kata Mardeko, KPU akan memberikan penilaian, apakah paslon ini memenuhi persyaratan dari sisi kesehatan, sesuai dengan rekomendasi hasil pemeriksaan dari dokter atau tidak.

“Hasilnya rahasia. Kami hanya mengumumkan bahwa nantinya, paslon tersebut memenuhi syarat atau tidak,” tandasnya.

Direktur Utama Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Kota Cirebon, dr Katibi MKM mengatakan, pihak rumah sakit menyiapkan 16 dokter untuk cek kesehatan Paslon Walikota dan Wakil Walikota Cirebon.

Sementara, cek yang dilakukan ialah 12 jenis pemeriksaan. Meliputi pemeriksaan non psikiatri di hari pertama Sabtu (31/8/2024) dan pemeriksaan psikiatri di hari kedua, Minggu (1/9/2024).

“Ada 16 dokter untuk 12 pemeriksaan dari mulai pengambilan sampel darah, EMG pemeriksaan fungsi luhur, saraf, pemeriksaan MRI, USG, pemeriksaan spirometri di bidang paru-paru sampai 12 pemeriksaan,” paparnya.

Setelah seluruh rangkaian cekkesehatan dilalui para paslon, pihak rumah sakit sudah dapat melakukan rekap untuk menentukan hasil cek malam hari.

“Setelah itu pada malam hari bisa direkap dan dilaporkan ke KPU,” ujarnya.

Sumber: