Nana Kencanawati, Politisi Tertua di DPRD Cirebon Periode 2024-2029, Siap Perjuangkan Aspirasi Rakyat

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Usia hanyalah angka. Itulah kiranya yang pantas disematkan kepada Hj Nana Kencanawati SPd, anggota DPRD Kabupaten Cirebon periode 2024-2029 yang baru dilantik, Selasa 17 September 2024.

Pasalnya, dari 50 anggota, diketahui Nana Kencanawati lah yang dari segi usia masuk kategori paling senior. Usianya kini menginjak 65 tahun, mencatatkan dirinya sebagai anggota dewan tertua di DPRD Kabupaten Cirebon.

Kendati demikian, semangat politisi Gerindra itu tak pernah pudar, tekadnya kuat untuk terus berjuang demi masyarakat. Sejak muda, Nana telah berpegang teguh pada prinsip untuk selalu memberikan yang terbaik, baik bagi diri sendiri, keluarga, maupun masyarakat.

“Selama saya masih bisa memberikan kontribusi, saya ingin terus berjuang dan berkarya,” kata Nana ketika ditemui Rakyat Cirebon usai pelantikan.

Tahun ini, menjadi periode keduanya menduduki kursi legislatif. Ia kembali dipercaya oleh masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil) VI Kabupaten Cirebon. Meliputi Kecamatan Lemahabang, Karangsembung, Karangwareng, Pasaleman, Pabuaran, Waled dan Ciledug.

Nana merasa termotivasi oleh peluang yang dimiliki untuk melakukan perubahan, meskipun diari usia sudah tak muda lagi. "Alhamdulillah, saya masih diberi kesempatan untuk berbuat, sekecil apa pun, demi masyarakat," katanya.

Pengalamannya diperiode pertama menjadi anggota dewan juga membuka mata Nana terhadap berbagai permasalahan yang ada di masyarakat, sesuatu yang menurutnya tidak ia sadari sepenuhnya saat masih menjalani profesi sebelumnya sebagai guru.

“Menjadi anggota dewan memungkinkan saya memfasilitasi kebutuhan dan aspirasi masyarakat kepada pemerintah,” lanjutnya.

Nana juga mengungkapkan bahwa setelah bergabung dengan DPRD, banyak hal yang awalnya tidak ia pahami, terutama terkait kondisi kehidupan masyarakat di Kabupaten Cirebon.

“Misalnya, saya baru mengetahui bahwa masih ada warga yang tinggal di dekat kandang kambing, atau yang rumahnya hanya terdiri dari satu petak tapi dihuni oleh beberapa keluarga,” ungkapnya.

Ia juga menyoroti masih banyaknya warga yang sakit tapi tidak mampu berobat, serta anak-anak berprestasi yang terpaksa berhenti sekolah karena keterbatasan biaya. "Insya Allah, saya akan berusaha untuk membantu mereka sebisa saya," tambah Nana.

Meskipun usianya sudah mencapai 65 tahun, Nana tetap optimis untuk terus berkontribusi. "Alhamdulillah, saya masih sehat, dan saya berharap bisa terus berbuat banyak untuk masyarakat Cirebon," tukasnya.

Mantan Guru SMA Lemahabang itu berkomitmen siap memperjuangkan berbagai aspirasi masyarakat Kabupaten Cirebon, dengan harapan membawa perubahan yang lebih baik bagi daerah yang dicintainya. (zen)

Sumber: