Nasib Kepelatihan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Terjawab setelah Isu Pemecatannya Trending di X

Nasib Kepelatihan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Terjawab setelah Isu Pemecatannya Trending di X

PECAT. Mantan Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dipecat.-ISTIMEWA/RAKYATCIREBON.DISWAY.ID-ISTIMEWA/RAKYATCIREBON.DISWAY.ID

JAKARTA, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Tugas Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia telah berakhir. Pelatih asal Korea Selatan tersebut resmi diberhentikan oleh PSSI.

PSSI mengumumkan pemecatan Shin Tae-yong pada Senin (6/1/2025) siang WIB, sebagai bagian dari proses evaluasi yang dilakukan oleh PSSI.

"Kita melihat perlunya ada pimpinan yang bisa lebih menerapkan strategi yang tentu disepakati oleh para pemain, komunikasi yang lebih baik, dan implementasi program yang lebih baik untuk Timnas Indonesia," kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dalam pernyataannya resminya.

"Pak Sumardji sudah bertemu coach Shin Tae-yong tadi pagi dan coach Shin sudah menerima surat menyuratnya. Nanti ada proses berikutnya mengenai hubungan kita yang sudah berakhir," jelasnya.

Sebelumnya, isu pemecatannya trending di media sosial X. Isu tersebut disebabkan oleh salah satu media di Italia, yang menyebutkan bahwa Shin Tae-yong tidak akan menjadi pelatih Timnas Indonesia hingga kontraknya usai.

Terlebih lagi, salah satu anggota Exco PSSI mengunggah pesan perpisahan untuk pelatih asal Korea Selatan tersebut.

“Terima kasih Shin Tae-yong atas kebersamaannya selama ini,” tulis Khairul Anwar di Instagram.

“Kamu tetap menjadi bagian dari sejarah transformasi sepak bola Indonesia,” tambahnya.

Perlu diketahui bahwa, Shin Tae-yong telah melatih Timnas Indonesia sejak 2020. Pelatih berusia 54 tahun tersebut berhasil meningkatkan peringkat FIFA Indonesia dari posisi 174 menjadi 127 dunia.

Berbagai prestasi berhasil diraih oleh STY. Ia membawa Timnas Indonesia lolos ke 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya dalam sejarah.

STY juga sukses mengantarkan Timnas Indonesia U-23 mencapai semifinal Piala Asia 2024. Garuda Muda bahkan hampir lolos ke Olimpiade, namun kalah dari Guinea dalam babak play-off terakhir.

Prestasi terbesar yang diraih hingga saat ini adalah membawa Indonesia melaju ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Hal ini otomatis memastikan Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2027.

Timnas Indonesia menunjukkan kemampuannya bersaing di kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan peluang lolos yang masih terbuka, berada di posisi ketiga sementara Grup C dengan 6 poin.

Salah satu pertandingan yang paling diingat adalah kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, dengan skor 2-0 lewat dua gol Marselino Ferdinan, sekaligus mengakhiri rentetan hasil buruk melawan The Green Falcons.

Kontrak STY sejatinya masih berlaku hingga 2027. Ia menandatangani perpanjangan kontrak pada Juni 2024, tepat setelah mencapai dua target yang diberikan PSSI, yakni lolos ke Piala Asia 2023 dan membawa Timnas U-23 ke perempatfinal Piala Asia U-23.

Sumber: