Arus Balik Lebaran di Stasiun Cirebon Tembus 11.700 Penumpang dalam Sehari

Arus Balik Lebaran di Stasiun Cirebon Tembus 11.700 Penumpang dalam Sehari

ARUS BALIK. Masyarakat sedang menunggu kedatangan kereta api tujuan. Tiket kereta api penumpang arus balik di Cirebon hingga 6 April 2025 sudah habis.-ISTIMEWA/RAKYATCIREBON.DISWAY.ID-

Selain itu, penumpang disarankan membawa barang secukupnya agar lebih nyaman dalam perjalanan.

“Bagi para pemudik yang akan menggunakan kereta api, sebaiknya datang lebih awal untuk mengantisipasi kemacetan. Selain itu, bawa barang secukupnya, karena dengan kondisi penumpang yang cukup padat, penyimpanan bagasi pun terbatas,” jelas dia.

Para penumpang juga diminta menjaga barang berharga mereka agar terhindar dari tindak kriminal.

“Harap barang berharga disimpan dengan baik, karena dalam kondisi kepadatan seperti ini, ada potensi munculnya tindakan tidak diinginkan dari orang-orang yang berniat kurang baik,” imbau dia.

Terkait barang bawaan, pihak stasiun menetapkan aturan maksimal berat bagasi 20 kg dengan dimensi 70 x 48 x 30 cm. Jika melebihi ketentuan tersebut, penumpang akan dikenakan biaya tambahan.

Selain itu, Muhibbuddin mengungkapkan terdapat fasilitas terbaru seperti Female Only Seat yang ditujukan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan penumpang wanita.

“Tujuannya untuk menghindari tindak pelecehan seksual bagi penumpang wanita. Sehingga mereka bisa memilih tempat duduk dengan sesama jenis guna kenyamanan selama perjalanan,” jelasnya.

Fasilitas ini juga tetap tersedia selama arus balik lebaran.

“Ya, Female Only Seat sudah berlaku sejak beberapa hari lalu dan akan terus ada selama kursi masih tersedia,” tambahnya.

Dengan lonjakan arus balik lebaran yang terjadi, para pemudik diimbau untuk mempersiapkan perjalanan mereka dengan baik agar dapat kembali ke kota tujuan dengan aman dan nyaman.

Pada kesempatan yang sama, Muhibbudin juga menyampaikan, mobilitas masyarakat dan volume lalu lintas kendaraan meningkat tajam pada masa libur Lebaran.

Tidak hanya itu, frekuensi perjalanan KA hingga puncak kecepatannya juga meningkat, dan PT KAI Daop 3 Cirebon terus mengingatkan kepada masyarakat untuk berhati-hati saat melintas di perlintasan sebidang.

“Perlintasan sebidang harus tetap menjadi perhatian para pengendara, terutama pada perlintasan tak berpalang pintu,” jelasnya.

Ketidakdisiplinan di perlintasan sebidang, tidak hanya membahayakan pengendara, tetapi juga membahayakan ribuan penumpang dalam satu rangkaian kereta api yang melintas.

“Kami mengimbau para pemudik dengan kendaraan bermotor maupun mobil agar selalu disiplin, waspada dan mematuhi aturan di perlintasan sebidang mengingat intensitas perjalanan kereta api yang cukup tinggi di musim libur ini,” tegas dia.

Sumber: