PT. EWF Cirebon Meriahkan May Day, Komitmen Bantu Tekan Angka Pengangguran

CIREBON - PT. Equityworld Futures (EWF) Cirebon berpartisipasi dalam suksesnya puncak Peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) tingkat Kota Cirebon, Minggu (18/5) di halaman Kantor Dinas Ketenagakerjaan Kota Cirebon. 

Kepala Cabang PT. EWF Cirebon, Ernest Firman mengatakan, May Day merupakan 'hari sakral' bagi para pekerja. Sehingga, PT. EWF Cirebon memberi ruang bagi pekerja untuk turut berbahagia menyambut May Day.

 "PT. EWF Cirebon ikut berpartisipasi dalam kegiatan peringatan hari buruh internasional yang di adakan di Disnaker Kota Cirebon," ujar Ernest kepada Rakyat Cirebon. 

Ernest menambahkan, pada kesempatan tersebut PT. EWF Cirebon membuka stand untuk sosialisasi mengenai pedagangan berjangka komoditi. Sekaligus membuka kesempatan bagi masyarakat Cirebon yang ingin bergabung dengan PT. EWF Cirebon.

"Pada kegiatan Peringatan Hari Buruh Internasional, PT. EWF Cirebon membuka tenant dimana tenant PT. EWF Cirebon membuka sosialisasi perdagangan komoditi dan membuka peluang bagi yang ingin bergabung ke PT. EWF Cirebon sebagai langkah untuk mengurangi angka pengangguran," katanya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Peringatan Hari Buruh Internasional, M Fahrozi mengatakan, May Day di Kota Cirebon dimeriahkan beragam acara. Antara lain senam zumba, donor darah, cek kesehatan gratis, pemeriksaan mata, edukasi keuangan, santunan anak yatim hingga bazar UMKM. 

Menurut Fahrozi, May Day membawa pesan penting yakni upaya untuk menjaga kesejahteraan buruh. Namun di Kota Cirebon, peringatannya dibalut kemeriahan dan suka cita. Diawali apel Hari Buruh 1 Mei 2025 di kawasan Grage City dilanjut dengan puncak peringatan pada 18 Mei 2025.

"Yang namanya buruh harus gembira dong, walaupun tanggalnya tidak sesuai tapi kenikmatan itu ada. Saya dari SPSI juga mengapresiasi teman-teman dari UMKM yang ikutan di sini dan kaum buruh di Kota Cirebon yang mau datang ke acara ini," kata dia.

Dengan situasi yang kondusif, produktivitas buruh berpengaruh pada performa perusahaan yang pada akhirnya berdampak pula pada kesejahteraan buruh. Serta mampu memperluas lapangan kerja.  

"Pemerintah Kota Cirebon sangat peduli dengan buruh karena angka penganggurannya cukup rendah serta hak-hak buruh juga dipenuhi oleh perusahaan," jelas Fahrozi. 

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Cirebon, Agus Suherman mengatakan, sinergi tiga pihak guna menjaga kondusivitas dunia kerja dan iklim investasi perlu dijaga.  

"Para perusahaan, buruh, Apindo dengan SPSI nya kompak. Mampu menjaga kondusivitas yang ada di Kota Cirebon," pungkas Agus. (wan)

Sumber: