Tiga Kecamatan di Majalengka Disapu Bencana

Tiga Kecamatan di Majalengka Disapu Bencana

RAKYATCIREBON.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, mencatat terjadi bencana alam di tiga kecamatan pada Rabu (8/12) malam. Tiga kecamatan itu ialah Bantarujeg, Banjaran dan Maja.

Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Majalengka, Reza Permana mengatakan, satu kecamatan yaitu Bantarujeg diterjang banjir dan longsor.

Banjir sendiri terjadi di sekitar SD Haurgeulis, Desa Haurgeulis yang mengakibatkan akses jalan, sekolah dan tiga toko hingga satu rumah terendam.

Sedangkan peristiwa bencana longsor terjadi di dua titik. Yakni, di Jalan Cikidang-Haurgeulis yang mengakibatkan akses jalan tersebut tertimbun tanah longsor. Sementara satu titik lainnya berada di Blok Cijogjog, Desa Silihwangi.

\"Akibat bencana alam tanah longsor itu, satu rumah milik warga terdampak dan satu TPT ambruk,\" ungkap Reza Permana, Kamis (9/12).

Sementara, di Kecamatan Banjaran terjadi pohon tumbang yang berlokasi di Jalan Cigasong-Cikijing. Tepatnya di Desa Cimeong yang mengakibatkan jalan tersebut tertutup akses.

Tak hanya pohon tumbang, menurut Reza, di wilayah Kecamatan Bantarujeg tersebut, juga terjadi bencana alam tanah longsor yang mengakibatkan satu rumah warga terdampak. Longsor tersebut terjadi di Blok Wates, Desa Girimulya.

\"Sedangkan untuk Kecamatan Maja sendiri, terjadi tiga titik peristiwa bencana alam tanah longsor. Terjadi di Blok Mekarmulya, Desa Cihaur yang menyebabkan dua rumah warga terdampak,\" katanya.

Di dua titik lainnya, berada di Jalan Garatengah-Cihaur Kidul, Desa Cihaur hingga mengakibatkan akses jalan tersebut tertimbun. Sedangkan, satu titik lainnya di Jalan Sindangmangu-Desa Cihaur juga menyebabkan jalan tersebut tertimbun dan satu pohon tumbang.

Reza menjelaskan, tak ada korban jiwa akibat bencana alam yang terjadi pada Rabu 8 Desember 2021, sekitar pukul 21.30 WIB tersebut. Namun pihaknya masih melakukan pendataan kerugian akibat bencana ini.

\"Semua (bencana) akibat hujan dengan intensitas tinggi. Akibatnya terjadi longsor dan banjir,\" jelasnya.

Reza menambahkan, di lokasi bencana, saat ini petugas BPBD dibantu aparat TNI/Polri, Tagana dan masyarakat setempat, sedang melakukan pembersihan material banjir/longsoran yang menerjang di lima desa yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Majalengka. Sehingga mengakibatkan delapan kejadian bencana alam. (hsn)

Sumber: