Warga Buka-bukaan, Kapus Sindangwangi Minta Maaf

Warga Buka-bukaan, Kapus Sindangwangi Minta Maaf

RAKYATCIREBON.ID - Sejumlah warga Desa Jerukleueut meminta agar Dinas Kesehatan melakukan perbaikan pelayanan di puskesmas Sindangwangi.

Warga menilai pelayanan di puskesmas Sindangwangi masih buruk. Sehingga mengakibatkan banyak warga Sindangwangi yang memilih berobat ke Puskesmas Dukupuntang Kabupaten Cirebon.

Keluhan warga tersebut terungkap saat sosialisasi Desa Siaga Aktif di Desa Jerukleueut, Jumat (19/11).

Ketua RW Desa Jerukleueut Emo (56), kepada petugas dari Bidang Promosi Kesehatan (Promkes) Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka meminta agar dinas tidak segan menegur dan melakukan perbaikan pelayanan di puskesmas Sindangwangi, terutama dalam menangani pasien.

Bahkan, ia mengungkapkan pengalaman kurang mengenakkan saat membawa putranya yang sakit. Karena, pelayananya tidak maksimal, dia membawa putranya untuk berobat di puskesmas Dukupuntang Kabupaten Cirebon.

“Saya merasakan sendiri perlakuan itu, saya minta jika ingin masyarakat di Sindangwangi antusias berobat ke Puskesmas, ya tolong perhatikan pelayanan. Salam senyum dan sapa itu penting. Saya sih blak blakan saja, tidak mau ada yang saya tutup tutupi,” kata Emo.

Sementara itu, Kepala Puskesmas (Kapus) Sindangwangi, Hj Neneng Nani Suryani ST saat dikonfirmasi Rakyat Cirebon melalui telepon selulernya, memohon maaf jika pelayanan yang diberikan pihaknya masih belum maksimal.

Pihaknya beralasan hal itu kemungkinan disebabkan tingkat kelelahan dan kesibukan para petugasnya di lapangan.

“Sebelumnya kami juga mohon maaf dan mohon dimaklumi atas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat barangkali dianggap kurang maksimal, karena kami juga harus mensukseskan program percepatan vaksinasi, dan di November ini adanya kegiatan vaksinasi keluarga yang ditargetkan selesai dalam waktu 20 hari kerja,” ucapnya.

Sehingga, kata dia, para pegawai atau Nakes di puskesmas menyebar ke sepuluh desa se Kecamatan Sindangwangi, setiap Senin sampai Sabtu.

“Maka dari itu tentunya untuk pelayanan di dalam gedung kurang maksimal karena keterbatasan ketenagaan kami. Sama halnya dengan puskesmas-puskesmas lain yang ada di Kabupaten Majalengka, tetapi walaupun demikian sekali lagi kami atas nama keluarga besar puskesmas Sindangwangi mohon maaf atas ketidaknyamanan itu,”pungkasnya. (pai)

Sumber: