Ikut Vaksinasi di Desa Cangkingan, Disediakan Doorprize
RAKYATCIREBON.ID – Ide kreatif diimplementasikan Pemerintah Desa Cangkingan, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu dalam percepatan vaksinasi. Kepada masyarakat yang menjadi peserta vaksinasinya diberikan bonus berupa susu dan roti, serta ada doorprize menarik.
Kuwu Desa Cangkingan, Didi Wahyudi mengatakan, ide tersebut menjadi kiat khusus dalam program percepatan vaksinasi Covid-19 di desanya. Bonus yang diberikan diantaranya berupa susu dan roti bagi 100 orang pertama yang datang untuk melakukan vaksinasi. Peserta selebihnya, oleh pihaknya disediakan doorprize berupa alat-alat rumah tangga.
Ide kreatif yang diterapkan dalam program vaksinasi tersebut mendapat respons positif dari masyarakat. Adapun pelaksanaan vaksinasinya dijadwalkan selama 4 hari, Senin hingga Kamis (18-21/10). Dihari pertama kegiatan yang dipusatkan di kantor desa setempat itu tercatat ada 789 orang yang berhasil disuntik vaksin.
Atas antusiasme masyarakat, Didi menyampaikan apresiasi dan tetap mengimbau untuk selalu menjaga kesehatan dengan mematuhi protokol kesehatan.
“Alhamdulillah respon masyarakat untuk ikut vaksin sangat tinggi. Meskipun hujan mereka terus berdatangan ke kantor desa untuk vaksin sebagai ikhtiar bisa sehat,” jelasnya, Selasa (19/10).
Camat Kedokanbunder, Andri M Shaleh menyatakan, pihaknya mengajak seluruh pemerintahan desa di Kecamatan Kedokanbunder agar bisa terus berinovasi dan kreatif dalam memberikan layanan publik. Salah satunya dengan melaksanakan vaksinasi yang dikombinasikan dengan entartaiment atau kegiatan lainnya.
“Ini kreatif sekali, Pemdes Cangkingan menyediakan susu dan roti maupun doorprize kepada warga yang divaksin,” terangnya disela-sela monitoring vaksinasi di Desa Cangkingan.
Ditemui seusai divaksin, Ibu Ristinih warga Desa Cangkingan mengatakan, dirinya awalnya takut untuk divaksin karena sempat terpengaruh oleh berita-berita yang beredar. Namun dirinya memberanikan diri karena banyak warga lainnya yang telah divaksin dan tidak menunjukan gejala apa-apa.
Dirinya semakin senang, karena sudah datang pagi-pagi dan ternyata mendapatkan susu dan roti secara gratis oleh petugas.
\"Saya awalnya takut divaksin. Tapi sekarang saya berani dan tidak apa-apa. Eh saya juga dapat roti dan susu,\" kata Ibu Ristinih dengan gembira. (tar)
Sumber: