Dr Aqua Dwipayana: Jangan Terpaku Apa Kata Orang Tentang Kita

Dr Aqua Dwipayana: Jangan Terpaku Apa Kata Orang Tentang Kita

Sementara saat Dr Aqua silaturahim ke Fahlefie di kantornya, pejabat TNI AU yang rendah hati itu spontan meminta Dr Aqua untuk Sharing Komunikasi dan Motivasi dengan seluruh jajarannya dan istri.

\"Selagi Pak Aqua di Padang, saya ingin bapak melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi dengan jajaran saya. Sayang sekali kalau kehadiran Pak Aqua di sini tidak saya manfaatkan untuk berbagi ilmu, wawasan, pengetahuan, dan pengalaman,\" kata penerbang helikopter Super Puma itu.

Bapak dua anak tersebut sangat yakin Sharing Komunikasi dan Motivasi Dr Aqua bermanfaat sekali untuk jajarannya. Terutama untuk tetap semangat di saat pandemi Covid-19.

Disepakati pelaksanaan Sharing Komunikasi dan Motivasi pada Rabu pagi, 8 September 2021 di Hotel Mercure. Untuk itu Fahlefie meminta anggotanya untuk mempersiapkan acaranya dengan sebaik-baiknya.

Kemudian Komandan Denpom I/4 Padang Mayor Cpm Partomuan Tanjung menyampaikan undangan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada Dr Aqua. Disepakati jadwalnya Rabu siang, 8 September 2021 setelah kegiatan dengan puluhan anggota Lanud Sutan Syahrir.

KISAH LUKMANNUL HAKIM

Untuk menjelaskan tentang berbagai tanggapan dari orang-orang atas aktivitas yang dilakukan, Dr Aqua yang telah menulis buku \"super best seller\" Trilogi The Power of Silaturahim itu mengutip kisah sufi Lukmannul Hakim ketika berjalan bersama anak dan keledainya. Ketika itu ada saja yang berkomentar negatif.

Saat ketiganya jalan bersama, ada yang mengatakan mereka bodoh karena keledainya tidak ditunggangi. Padahal hewan itu biasanya dinaiki manusia.

Mendengar itu, keduanya sepakat menunggangi keledai tersebut. Mereka diejek oleh orang yang melihatnya, karena dianggap menyiksa keledai.

Lukman pun turun dari keledai. Ia membiarkan anaknya tetap duduk di atas keledai. Toh, tetap saja  ia “di-bully” orang. Si anak dituding tak tahu diri, lantaran berada di atas keledai, sementara sang ayah yang telah berumur dibiarkan berjalan.

Sebaliknya saat Lukman gantian naik keledai, sementara anaknya jalan, ada yang berkomentar negatif. Mereka beranggapan ayahnya tidak sayang sama anaknya karena membiarkannya jalan.

“Setiap melakukan aktivitas selalu saja ada orang yang melihatnya dari sudut pandang negatif. Nah, itu yang harus kita hadapi dan jalani dalam kehidupan ini. Sebaiknya tidak usah pusing dengan hal tersebut. Ambil yang baiknya saja dan konsisten melakukannya,” tegas Dr Aqua.

Di awal Sharing Komunikasi dan Motivasi Dr Aqua menyampaikan selamat kepada Fahlefie dan jajarannya karena dua hari sebelumnya, tepatnya pada Senin, 6 September 2021 sukses menerima kunjungan Panglima Komando Operasi TNI AU I (Pangkoopsau I) Marsda TNI Ir. Tedi Rizalihadi S., M.M. dan Ketua PIA Ardhya Garini Daerah I Koopsau I Ny Dewi Tedy Rizalihadi bersama rombongan bertempat di Lanud Sutan Syahrir.(rls)

Sumber: