Terima SK, Syaefudin akhirnya Kembali Pimpin Golkar

Terima SK, Syaefudin akhirnya Kembali Pimpin Golkar

RAKYATCIREBON.ID – Pasca adanya keputusan Mahkamah Partai Golkar (MPG) pada Juni 2021 lalu, H Syaefudin SH akhirnya resmi memimpin Partai Golkar di Kabupaten Indramayu.

Hal ini ditandai dengan diterimanya Surat Keputusan (SK) pengesahan komposisi dan personalia DPD Partai Golkar Indramayu masa bakti 2020-2025 pada Jumat (6/8) siang kemarin.

Berbagai strategi pun telah disiapkan untuk mengembalikan kejayaan Partai Golkar di Bumi Wiralodra.

Pernyataan itu disampaikan Syaefudin usai prosesi penyerahan SK DPD Partai Golkar Jawa Barat bernomor SKEP-66/GOLKAR/VI/2021 di Kantor DPD Partai Golkar Indramayu.

SK yang diterimanya berdasarkan putusan MPG yang dibacakan pada 22 Juni 2021 lalu. Ada dua amar putusan, pertama mensahkan Musyawarah Daerah (Musda) X Partai Golkar Indramayu 16 Juli 2020. Amar putusan kedua, seminggu setelah putusan sekurang-kurangnya, Golkar Jabar harus menandatangani SK.

“Jumat berkah. Diperhadapkan dengan PPKM dan situasi yang tidak memungkinkan, baru pada hari ini prosesi penyerahannya walaupun SK itu sudah ditandatangani dan diterbitkan,” jelasnya.

Ia mengaku bersyukur atas putusan MPG dan SK yang diterimanya tersebut. Terlebih lagi, selama ini pasca Musda Juni 2020 kepemimpinan Partai Golkar Indramayu sudah dijabat oleh 3 Pelaksana Tugas (Plt) Ketua.

“(Golkar, red) Indramayu sudah tiga kali dijabat Plt Ketua. Alhamdulillah persoalannya sudah selesai,” ungkapnya.

Dengan telah diterimanya amanat untuk memimpin Partai Golkar Indramayu, Syaefudin mengaku telah menyiapkan berbagai strategi untuk mengembalikan kejayaan partainya. Adapun langkah pertamanya yaitu melakukan konsolidasi kelembagaan yang akan diawali dengan taaruf pengurus, baik pengurus harian maupun pengurus hasil pleno.

Dilakukan pula konsolidasi fraksi di DPRD Indramayu. Bahkan secara cepat akan dilaksanakan musyawarah kecamatan (muscam) dan musyawarah desa (musdes) serentak.

“Dilanjutkan dengan konsolidasi kader diantaranya kita menyadari Golkar dilahirkan oleh Soksi, MKGR, dan Kosgoro. Juga ada beberapa agenda lain, kita mengejar waktu,” kata politisi yang juga Ketua DPRD Kabupaten Indramayu ini.

Disinggung targetan diawal kepemimpinannya, Syaefudin secara tegas sudah harus konsentrasi pada Pemilu 2024. Baik pada kekuatan di parlemen maupun merebut tampuk kepemimpinan di Pendopo Indramayu.

“Rasional saja, pertama adalah mempertahankan 22 kursi, dan tidak ada salahnya berupaya untuk bisa bertambah. Target pilkada, dengan jargon semangat Mari Bung Rebut Kembali, artinya kita akan berupaya ada di eksekutif,” paparnya.

Kusnadi yang sebelumnya menjabat Plt Ketua DPD Partai Golkar Indramayu mengatakan, keputusan MPG harus dihormati dan dilaksanakan.

Sumber: